Pontianak – Kabar baik untuk warga Pontianak, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Sidiq Handanu mengatakan bahwa telah terjadi peningkatan jumlah pasien sembuh di Kota Seribu Warung Kopi ini. Meningkatnya jumlah kesembuhan itu membuat tingkat keterisian tempat tidur pasien atau Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di Pontianak menurun hingga 52,98 persen.
Dijelaskan oleh Sidiq, dari 13 rumah sakit di Pontianak, kini data tingkat keterisian tempat tidur untuk pasien Covid-19 Pontianak turun menjadi 52,98 persen.
“Dari sebanyak 13 rumah sakit yang ada di Kota Pontianak, saat ini tercatat BOR yang menangani isolasi pasien Covid-19 sekitar 52,98 persen,” ujarnya.
Saat ini jumlah tempat tidur untuk penanganan pasien Covid-19 di Kota Pontianak dari 13 rumah sakit rujukan ada sebanyak 655 unit. Penambahan unit tempat tidur dilakukan oleh pihak Pemerintah Kota Pontianak pada Juli 2021, sebelumnya hanya ada 334 tempat tidur.
“Sementara untuk tempat tidur ICU BOR-nya sebesar 91,89 persen, yakni dari yang tersedia sebanyak 37 tempat tidur, yang terisi sebanyak 34 tempat tidur,” tambah Sidiq, seperti dikutip dari Antara Kalbar, Senin (9/8/2021).
Kemudian, ia menyebutkan, jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di 13 rumah sakit itu berjumlah 381 orang, 267 orang di antaranya adalah warga Pontianak dan 114 orang lainnya dari luar kota.
Sementara itu, Kalimantan Barat sudah berada di zona hijau untuk indikator keterisian tempat tidurnya. Data Dinas Kesehatan Kalbar per 7 Agustus 2021 menunjukkan bahwa BOR RS pasien Covid-19 di Kalbar juga sudah menurun di angka 46,66 persen.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kalbar, Harisson menjelasakan bahwa secara umum telah terjadi penurunan kasus positif Covid-19 di wilayah Kalbar.
