
PONTIANAK INFORMASI, LOKAL – Irjen Pol (Purn) Dr. Drs. H. Didi Haryono, lahir di Sambas, Kalimantan Barat pada 2 Maret 1962, kini berusia 62 tahun. Tahun ini, beliau mendaftar sebagai calon wakil gubernur Kalimantan Barat, mendampingi calon gubernur H. Sutarmidji dalam pemilihan 2024.
Latar Belakang Pendidikan
Didi Haryono menempuh pendidikan dasar di SDN 3 Singkawang, lulus pada tahun 1974. Pendidikan menengah pertama diselesaikan di SMPN 4 Singkawang pada tahun 1977, dilanjutkan dengan pendidikan menengah atas di SMAN Singkawang yang ia rampungkan pada tahun 1981.
Setelah menyelesaikan pendidikan SMA, Didi mengikuti Pendidikan Kepolisian dan lulus pada tahun 1986. Beliau melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian Jakarta, meraih gelar pada tahun 1994, dan mendapatkan gelar S1 Jurusan Hukum di Universitas Pancasila Jakarta di tahun yang sama. Didi kemudian mengambil gelar S2 Jurusan Ilmu Hukum di Universitas Tanjungpura pada tahun 2004 dan menyelesaikan gelar S3 Jurusan Ilmu Kajian Strategik Global di Universitas Indonesia pada tahun 2024.
Karir di Kepolisian
Didi Haryono memiliki karir yang cemerlang di kepolisian Indonesia, di mana ia menjalani berbagai jabatan penting dan bertanggung jawab dalam menangani berbagai isu keamanan dan penegakan hukum. Berikut adalah beberapa tonggak penting dalam perjalanan karirnya:
- Kapolsek di Lolowau Polres Nias Polda Sumut (1987–1988): Sebagai Kapolsek, Didi bertugas untuk mengawasi dan mengelola situasi keamanan di wilayahnya, berfokus pada pencegahan kejahatan dan peningkatan hubungan masyarakat.
- Kanit Reserse Intel Sekta Teladan Poltabes Medan (1988–1989): Dalam posisi ini, ia melakukan investigasi terhadap kasus-kasus kriminal, menganalisis intelijen, dan merumuskan strategi untuk meningkatkan keamanan di Medan.
- Kapolsek Prapat Danau Toba Polda Sumut (1989–1991): Didi mengawasi penegakan hukum dan pengelolaan situasi keamanan di kawasan wisata Danau Toba, yang terkenal dengan potensi kerawanan kejahatan di daerah pariwisata.
- Kasat Serse Res Simalungun Polda Sumut (1991–1992): Dalam perannya ini, ia memimpin tim untuk menangani kejahatan terorganisir dan masalah kriminal lainnya, meningkatkan efektivitas penyidikan.
- Dir Intelkampol Mabes Polri (1994–1995): Sebagai Direktur Intelijen Keamanan, Didi bertanggung jawab untuk mengembangkan dan menerapkan strategi intelijen guna menjaga stabilitas keamanan nasional.
- Kapolres Kapuas Hulu Polda Kalbar (2004–2006): Di sini, Didi mengawasi seluruh aspek keamanan di Kabupaten Kapuas Hulu, memimpin operasi penegakan hukum, dan membangun hubungan baik dengan masyarakat setempat untuk meningkatkan rasa aman.
- Kapolda Kalimantan Barat (2017–2020): Dalam posisi tertinggi di Polda Kalbar, Didi mengelola seluruh kepolisian di provinsi tersebut. Ia fokus pada peningkatan profesionalisme kepolisian, penguatan kerjasama lintas sektor, dan pengembangan kebijakan untuk menangani masalah keamanan yang kompleks, termasuk isu-isu yang berkaitan dengan narkoba dan konflik sosial.
Selama bertugas, Didi Haryono dikenal sebagai sosok yang tegas namun humanis, mampu berkomunikasi dengan baik dengan masyarakat, serta memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kesejahteraan warga. Keahliannya dalam mengelola isu-isu strategis di bidang keamanan, serta pengalamannya dalam menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, menjadikannya seorang pemimpin yang dihormati di lingkungan kepolisian dan masyarakat.
Maju sebagai Calon Wakil Gubernur
Kini, Didi Haryono bersiap untuk kembali ke dunia politik dengan mencalonkan diri sebagai wakil gubernur Kalimantan Barat, mendampingi H. Sutarmidji. Dengan latar belakang pendidikan yang kuat dan pengalaman luas di bidang kepolisian, Didi berharap dapat berkontribusi pada pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat dalam pemilihan yang akan datang.