PONTIANAK INFORMASI, LOKAL – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) terus berupaya meningkatkan literasi wisata dan digital di masyarakat, salah satunya dengan menyediakan buku informasi pariwisata yang dapat diakses di perpustakaan daerah. Buku-buku ini memuat informasi mengenai destinasi wisata unggulan, kuliner khas Kalbar, paket wisata serta event-event pariwisata yang dapat menarik minat pengunjung, baik nusantara maupun mancanegara.
Selain itu, pemerintah juga memperkenalkan inovasi dalam digitalisasi promosi pariwisata melalui sistem literasi digital penggunaan barcode eTIC (Electronic Tourism Information Center). Dengan memanfaatkan barcode ini, pengunjung perpustakaan dapat dengan mudah mengakses informasi pariwisata lebih lengkap dan interaktif melalui handphone mereka.
Barcode ini dapat dipindai untuk membuka halaman khusus yang berisi komik MBAK KEPO versi digital. Komik cerita MBAK KEPO mempromosikan pariwisata dan ekonomi kreatif Kalbar yang telah di launching oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia periode 2020 – 2024, Bapak Sandiaga Uno pada Maret tahun 2022 dan hingga saat ini telah memiliki 3 seri.
Dalam peluncuran program ini, pemerintah berharap bahwa langkah ini tidak hanya akan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang potensi pariwisata daerah, tetapi juga mendorong transformasi digital yang lebih luas di sektor pariwisata. Dengan menggabungkan literasi tradisional melalui buku dan literasi digital melalui barcode eTIC, pemerintah ingin mempermudah akses informasi dan memperkuat daya tarik pariwisata Kalbar
Program ini diharapkan dapat menjadi salah satu pendorong utama dalam membangun kesadaran akan pentingnya pariwisata sebagai salah satu sektor andalan ekonomi Kalbar, sekaligus mempromosikan potensi budaya dan alam yang dimiliki provinsi ini.