Foto: REUTERS/Phil Noble
PONTIANAK INFORMASI, Sports – Liverpool mengalami malam kelam di Stadion Anfield setelah dikalahkan PSV Eindhoven dengan skor 1-4 pada matchday kelima Liga Champions 2025/26. Kekalahan ini memperparah krisis yang tengah dialami tim asuhan Arne Slot, yang kini harus puas tertahan di peringkat 13 klasemen sementara dengan sembilan poin.
PSV membuka keunggulan lewat penalti Ivan Perisic pada menit keenam. Liverpool sempat menyamakan kedudukan melalui Dominik Szoboszlai di menit ke-16, namun performa apik PSV di babak kedua membuat Liverpool tak mampu berbuat banyak. Guus Til mencetak gol di menit ke-56, sementara Couhaib Driouech memborong dua gol lainnya pada menit ke-73 dan injury time, menggenapi kekalahan telak bagi tuan rumah.
Kutipan dari pelatih Arne Slot dilansir dari detikSport, “Kami kehabisan kata-kata setelah hasil seperti ini. Tidak ada alasan, kami tampil buruk di semua aspek permainan,” ujar Slot usai pertandingan. Kekalahan ini menambah tekanan bagi Slot, yang sebelumnya sempat mengatakan akan terus bertarung demi Liverpool.
Liverpool sebagai penyebab utama kekalahan ini. Tiga gol PSV tercipta di babak kedua, dan semua berawal dari kesalahan di lini belakang Liverpool. Kombinasi antara kelelahan fisik dan minimnya kepercayaan diri tampak jelas dalam permainan Si Merah.
Dalam pertandingan ini, Liverpool sebenarnya memiliki peluang emas lewat Mohamed Salah dan Cody Gakpo, tetapi gagal memaksimalkannya. Sementara PSV menunjukkan kekuatan kolektif yang solid, terutama di lini tengah dan sayap. Kemenangan ini membawa PSV mengumpulkan delapan poin di klasemen sementara Liga Champions.
Kekalahan ini menjadi titik terendah Liverpool musim ini di kompetisi Eropa. Fans Anfield terlihat kecewa dengan performa tim, sementara para analis menilai perlu adanya evaluasi menyeluruh baik di sektor taktik maupun mental pemain.
Hasil ini menjadi peringatan keras bagi Liverpool menjelang laga-laga penting ke depan. Dengan posisi yang makin terancam, tekanan pada Slot dan para pemain bakal semakin besar, sementara PSV makin percaya diri melanjutkan tren positif di Liga Champions.
