Dilansir dari Mobilinanews, Oscar Piastri yang memulai balapan dari posisi kedua berhasil memimpin di tengah kondisi lintasan yang basah-kering dan menegangkan. Namun, saat restart setelah safety car kedua, ia mengerem terlalu lambat sehingga mendapat penalti 10 detik yang dijalani saat pit stop. Akibatnya, Piastri turun ke posisi kedua dan harus rela kemenangan jatuh ke tangan rekannya, Lando Norris, yang berhasil memanfaatkan situasi tersebut. Piastri menyuarakan kekecewaannya, “Tampaknya Anda tidak bisa mengerem di belakang Safety Car lagi. Saya melakukannya selama lima putaran sebelumnya dan, saya tidak akan bicara terlalu banyak karena saya akan mendapat masalah,” ujarnya.

Penjelasan lebih rinci datang dari steward FIA yang menyatakan bahwa pengereman Piastri dengan tekanan rem 59,2 psi secara tiba-tiba memperlambat mobilnya dari 218 km/jam menjadi 52 km/jam di tengah lintasan lurus, sehingga membahayakan pembalap di belakangnya, Max Verstappen. Verstappen harus menghindar dan menyalip Piastri, meski kemudian posisi itu dikembalikan. Steward menilai tindakan Piastri melanggar peraturan yang mengharuskan pembalap tidak melakukan pengereman tidak menentu saat restart. Oleh karena itu, penalti 10 detik dijatuhkan kepada Piastri.

Selain Piastri, ada dua pembalap lain yang juga mendapat poin penalti selama GP Inggris 2025. Salah satunya adalah Yuki Tsunoda yang mendapat satu poin penalti akibat insiden dengan Oliver Bearman. Penalti-penalti ini menambah ketegangan dalam persaingan di musim ini, terutama di klasemen pembalap yang kini semakin ketat. Setelah balapan ini, Oscar Piastri masih memimpin klasemen dengan 234 poin, namun keunggulannya atas Lando Norris menyusut menjadi hanya delapan poin.

Balapan GP Inggris 2025 juga diwarnai cuaca buruk, kecelakaan, dan insiden-insiden lain yang membuat jalannya balapan semakin kacau dan penuh drama. Nico Hulkenberg mencatat sejarah dengan meraih podium pertamanya di F1, menambah warna tersendiri dalam balapan yang berlangsung di tengah hujan deras tersebut.

Dengan hasil ini, McLaren semakin mengukuhkan posisinya di puncak klasemen konstruktor dan pembalap, membuka peluang untuk meraih gelar ganda musim ini. Namun, penalti yang diterima pembalap mereka menjadi catatan penting yang harus diperhatikan untuk balapan-balapan berikutnya agar tidak kehilangan poin berharga.

The post Tiga Pembalap Dapat Poin Penalti di Formula 1 GP Inggris 2025, Oscar Piastri Kecewa Berat appeared first on Pontianak Informasi.

Dilansir dari Motoresto.id, pencapaian ini bukan hanya momen emosional bagi Hulkenberg, tetapi juga disambut antusias oleh penggemar F1 yang sudah lama menunggu momen bersejarah tersebut. Balapan di Silverstone berlangsung penuh drama dengan kondisi cuaca yang berubah-ubah antara hujan dan kering, sehingga strategi menjadi faktor penentu hasil akhir. Hulkenberg memulai balapan dari posisi ke-19, dan dengan ketenangan serta keputusan pit stop yang tepat, ia mampu merangkak naik ke posisi tiga besar.

“Sudah lama sekali menunggu momen seperti ini ya?! Sungguh balapan yang luar biasa, start nyaris dari posisi paling belakang, mengulang lagi seperti akhir pekan lalu. Kondisi benar-benar gila, sepanjang balapan serasa mode bertahan hidup. Kami benar-benar fokus, tanpa kesalahan,” ujar Hulkenberg usai balapan dengan nada lega dan bangga.

Penampilan heroik Hulkenberg semakin mengesankan karena dia harus bertahan dari tekanan Lewis Hamilton yang menempel ketat di lap-lap akhir, saat Hamilton tampil untuk pertama kalinya membela Ferrari di Silverstone. Hulkenberg berhasil menjaga posisinya dengan ban slick di lintasan yang mulai mengering, memastikan podium yang sudah lama diidamkannya.

Podium ini juga menjadi suntikan moral besar bagi Kick Sauber yang tengah berbenah menyambut masa depan bersama Audi pada 2026. Hulkenberg, yang dikenal sebagai pembalap lini tengah yang konsisten, akhirnya membuktikan bahwa ketekunan dan pengalaman bisa mengalahkan segala rintangan dalam dunia balap jet darat paling bergengsi ini.

Hasil di GP Inggris ini menempatkan Hulkenberg di posisi ketiga di belakang juara Lando Norris dan rekan setim Norris, Oscar Piastri, yang finis kedua. Balapan ini juga menandai podium pertama Sauber sejak 2012, menambah nilai historis dari pencapaian Hulkenberg.

The post Nico Hulkenberg Akhirnya Pecah Telur Podium Formula 1 Setelah 15 Tahun di GP Inggris 2025 appeared first on Pontianak Informasi.