PONTIANAK INFORMASI, NASIONAL – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menjamin bahwa keikutsertaan Israel pada Piala Dunia U-20 tidak ada kaitanya dengan konsistensi posisi politik luar negeri Indonesia terhadap Palestina.
Hal tersebut diungkapkan Presiden dalam pernyataan persnya, menjawab polemik penolakan Israel di Piala Dunia U-20 Indonesia.
“Dukungan kita kepada Palestina selalu kokoh dan kuat,” tegas Presiden di Istana Merdeka, kemarin.
Presiden juga menegaskan bahwa pemerintah Indonesia sependapat dengan Duta Besar (Dubes) Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun terkait Piala Dunia U-20.
“Dalam urusan Piala Dunia U-20 ini, kita sependapat dengan Duta Besar Palestina untuk Indonesia bahwa FIFA memiliki aturan yang harus ditaati anggotanya. Jadi, jangan mencampuradukkan urusan olahraga dan urusan politik,” pungkasnya.
Presiden Jokowi menambahkan, Indonesia selalu konsisten dan teguh dalam memperjuangkan dan mendukung kemerdekaan bangsa Palestina. Selain itu, Indonesia juga mendukung penyelesaian two-state solution negara Israel dan negara Palestina merdeka.
Presiden menyatakan bahwa hal ini selalu disampaikan dalam forum bilateral, forum multilateral, dan forum internasional lainnya, sesuai dengan konstitusi dan menolak penjajahan dalam bentuk apapun.
Presiden menegaskan, Indonesia berhasil menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-20 setelah melewati proses bidding dan seleksi panjang. Indonesia berhasil mengungguli Brasil dan Peru.
“Saat itu, semua pihak berjuang, bekerja keras bersama-sama agar Indonesia bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Dan akhirnya, bulan Oktober 2019, Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA,” kata Presiden.
Presiden menyatakan bahwa penunjukan tersebut merupakan kehormatan bagi bangsa Indonesia karena mendapat kepercayaan untuk menyelenggarakan event olahraga yang paling banyak penggemarnya di seluruh dunia.
Terkait adanya penolakan terhadap keikutsertaan Timnas Israel pada Piala Dunia U-20, Presiden menyatakan bahwa pemerintah bersama Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tengah berupaya mencari solusi terbaik.
Presiden telah mengutus Ketua Umum PSSI, Bapak Erick Thohir, untuk bertemu dengan tim FIFA guna mencari penyelesaian terbaik. Presiden menegaskan bahwa keikutsertaan Israel pada Piala Dunia U-20 tidak terkait dengan konsistensi politik Indonesia terhadap Palestina. (yd)