PONTIANAK INFORMASI, LOKAL – Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Sutarmidji, menambah kehangatan suasana kampanye dengan berpartisipasi dalam tantangan yang diadakan oleh YouTuber kuliner terkenal, ‘Hobby Makan’. Dalam acara tersebut, Sutarmidji menunjukkan keahliannya memasak sambal udang serai khas Mempawah, salah satu hidangan favoritnya.
Sebelumnya, Sutarmidji membagikan foto sambal udang serai di akun Instagram pribadinya, mengungkapkan bahwa masakan tersebut adalah makanan kesukaannya saat berkunjung ke Mempawah. Melihat postingan tersebut, Erfan, pemilik akun ‘Hobby Makan’, menantang Sutarmidji untuk masak bersama sambal udang serai guna membuktikan kelezatan hidangan itu. Sutarmidji dengan senang hati menyambut tantangan tersebut.
Pada Senin, 14 Oktober 2024, Sutarmidji menyambut Erfan dan Tiwi dari tim ‘Hobby Makan’ di kediamannya. Sebelum memasak, mereka berbincang mengenai kuliner lokal serta pentingnya mendukung UMKM di Kalimantan Barat, khususnya di bidang kuliner. Tim ‘Hobby Makan’ yang telah menjelajah berbagai jenis kuliner di Indonesia, berbagi wawasan mengenai kekayaan kuliner nusantara.
Sutarmidji kemudian mengajak Erfan dan Tiwi untuk memasak bersama sambal udang serai khas Mempawah. Menurut Sutarmidji, ia pertama kali mencicipi hidangan ini saat berkunjung ke rumah kerabat istrinya di Mempawah, dan sejak itu sambal udang serai menjadi makanan favoritnya, terutama pada acara-acara khusus.
Proses memasak berlangsung sekitar satu jam, dengan Sutarmidji memimpin dalam menyiapkan bahan-bahan. Untuk memasak 1 kg udang, diperlukan sekitar 40 batang serai, ditambah dengan bumbu-bumbu seperti bawang merah, bawang putih, lengkuas, dan gula aren. Acara memasak ini disiarkan secara langsung di akun Facebook ‘Hobby Makan’, dan Sutarmidji tampak lihai dalam setiap tahapan memasak, dari menyiapkan bahan hingga penyajian.
Selain sambal udang serai, Sutarmidji juga menunjukkan kemampuannya memasak nasi goreng ebi dengan taburan daging semur. Momen ini tidak hanya menonjolkan sisi hangat dan ramah Sutarmidji, tetapi juga memberikan spotlight pada kekayaan kuliner Kalimantan Barat. (Adl)
