Mobil Listrik Tabrak Lobi Hotel (Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng)
PONTIANAK INFORMASI, Nasional – Sebuah insiden mengejutkan terjadi di salah satu hotel di Klaten, Jawa Tengah, pada Rabu (22/10/2025) siang, ketika sebuah mobil listrik tiba-tiba melaju tak terkendali dan menabrak pintu kaca hingga masuk ke area lobi, bahkan sebagian “nangkring” di sekat restoran. Kejadian ini sontak memicu kepanikan massal di antara tamu dan staf hotel.
Menurut keterangan seorang pegawai hotel, Agung Romdoni, mobil yang membawa lima orang tersebut awalnya terparkir di depan hotel. Namun, saat hendak keluar dari area parkir, mobil yang dikemudikan oleh Samuel Edi Rebini, warga Bantul, Yogyakarta, tiba-tiba melaju dan menabrak pintu kaca, lalu nyelonong masuk ke dalam lobi. Diduga pengemudi keliru menekan pedal gas terlalu dalam karena tidak terbiasa mengendarai mobil listrik.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polsek Klaten Kota, Asep Rustanto, menjelaskan bahwa dari pengakuan sopir, mobil tersebut mengalami gangguan elektrik dan sopir juga kurang terbiasa mengendarai mobil listrik. Hal ini menyebabkan pengemudi tidak bisa menguasai laju mobil. Beruntung, dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa maupun korban luka.
Seorang pengunjung hotel, Kiki, yang saat itu berada di dekat lokasi, menceritakan detik-detik kejadian. “Mobil dari depan itu seperti terbang masuk, kemudian keluar asap,” kata Kiki, dilansir dari Espos.id. Kiki menambahkan, posisi saat itu hotel sedang ramai pengunjung yang baru selesai acara dan sedang mengantre makan.
“Kita semuanya panik terus kita pada lari keluar semua. Dengar kaca pecah ya udah kita keluar sampai asap bener-bener nggak ada dulu, agak reda, terus kita baru masuk lagi,” terang Kiki. Kepanikan ini membuat para pengunjung berlarian menyelamatkan diri, bahkan beberapa ada yang lari ke dapur karena sempat menyangka terjadi gempa.
Akibat kecelakaan tunggal ini, pintu kaca sisi depan hotel hancur berantakan, dan pagar pembatas restoran di dalam lobi juga roboh diterjang mobil. Sementara itu, mobil listrik tersebut mengalami ringsek di bagian depan. Total kerugian material akibat kerusakan ini ditaksir mencapai angka yang cukup besar, dengan estimasi hingga Rp100 juta, dilansir dari Solopos.
Pihak kepolisian dan manajemen hotel segera melakukan penanganan, termasuk membersihkan serpihan kaca dan puing-puing. Kecelakaan ini diselesaikan secara kekeluargaan antara pengemudi mobil dengan pihak pengelola hotel, seperti yang dilaporkan Liputan 6. Insiden ini menjadi pengingat pentingnya kehati-hatian dalam berkendara, terutama di area publik yang ramai.
