Universitas Udayana Archives | Pontianak Informasi https://pontianakinformasi.co.id/tag/universitas-udayana/ Barometer Informasi Seputar Pontianak Mon, 20 Oct 2025 04:02:45 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.7.4 https://i0.wp.com/pontianakinformasi.co.id/wp-content/uploads/2021/11/cropped-Logo-PI-1.png?fit=32%2C32&ssl=1 Universitas Udayana Archives | Pontianak Informasi https://pontianakinformasi.co.id/tag/universitas-udayana/ 32 32 194289480 Mahasiswa Unud Ramai-Ramai Minta Maaf di Media Sosial Usai Perundungan Korban Bunuh Diri https://pontianakinformasi.co.id/nasional/mahasiswa-unud-ramai-ramai-minta-maaf-di-media-sosial-usai-perundungan-korban-bunuh-diri/ Mon, 20 Oct 2025 04:02:45 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=49792 PONTIANAK INFORMASI, Nasional – Dalam beberapa hari terakhir, mahasiswa Universitas Udayana (Unud) ramai-ramai menyampaikan permintaan maaf terbuka di

The post Mahasiswa Unud Ramai-Ramai Minta Maaf di Media Sosial Usai Perundungan Korban Bunuh Diri appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI, Nasional – Dalam beberapa hari terakhir, mahasiswa Universitas Udayana (Unud) ramai-ramai menyampaikan permintaan maaf terbuka di media sosial terkait kasus perundungan terhadap almarhum TAS, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unud yang meninggal dunia setelah melompat dari lantai dua gedung FISIP. Permintaan maaf ini menjadi sorotan publik setelah video dan percakapan yang merendahkan korban viral di media sosial.

Keenam mahasiswa yang diduga terlibat perundungan tersebut, di antaranya Leonardo Jonathan Handika Putra, Wakil Ketua BEM Fakultas Kelautan dan Perikanan, menyatakan permohonan maafnya secara terbuka. Leonardo mengatakan, “Saya memohon maaf atas polemik yang saat ini sedang ramai diperbincangkan di sosial media terhadap ketikan dan perilaku saya yang telah menghina almarhum saya tidak membenarkan terhadap perilaku saya” ungkap Leonardo dilansir dari Instagram @denpasar.viral.​

Selain Leonardo, Muhammad Riyadh Alvitto Satriyaji Pratama, Kepala Departemen Kajian Aksi Strategis dan Pendidikan Himapol FISIP, juga mengungkapkan penyesalannya melalui pernyataan resmi di media sosial. Ia menyampaikan, “Saya ingin menyampaikan klarifikasi dan permohonan maaf yang tulus atas tindakan saya di media sosial yang telah merugikan”.​

Kampus Universitas Udayana memberikan respons tegas dengan menjatuhkan sanksi pendidikan berupa pengurangan nilai softskill selama satu semester bagi mahasiswa yang terbukti melakukan perundungan. Wakil Dekan III FISIP Unud, I Made Anom Wiranata, menyampaikan sanksi tersebut dan menambahkan bahwa mahasiswa bisa kembali mengikuti perkuliahan normal semester berikutnya. Anom juga menyarankan agar pelaku membuat surat pernyataan dan video klarifikasi permohonan maaf.​

Permintaan maaf ini muncul setelah tangkapan layar percakapan grup WhatsApp mahasiswa Unud yang menyamakan foto korban dengan selebgram Kekeyi dan komentar merendahkan lainnya beredar luas. Hal tersebut memicu kecaman keras dari mahasiswa lainnya dan masyarakat luas yang menilai sikap tersebut tidak berempati terhadap tragedi.​

Mahasiswa pelaku perundungan mengakui kesalahan dan menyesali perbuatan mereka yang telah melukai keluarga korban dan masyarakat luas. Mereka berjanji menjadikan peristiwa ini pelajaran penting untuk memperbaiki sikap ke depan. “Dengan peristiwa ini merupakan pembelajaran bagi saya untuk bertindak selalu hati-hati dan hijab dalam perkataan juga perbuatan saya bertekad untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi,” kata salah satu mahasiswa.​

Kasus ini menjadi pelajaran penting bagi dunia kampus terkait pentingnya empati dan sikap saling menghormati antar mahasiswa. Tindakan cepat kampus dan permintaan maaf terbuka mahasiswa diharapkan mampu menenangkan situasi sekaligus memberikan efek jera agar tidak terulang kembali perundungan yang berdampak tragis seperti ini.

The post Mahasiswa Unud Ramai-Ramai Minta Maaf di Media Sosial Usai Perundungan Korban Bunuh Diri appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
49792
Tragedi Timothy Anugrah Saputra: Korban Bullying di Universitas Udayana yang Mengakhiri Hidupnya https://pontianakinformasi.co.id/nasional/tragedi-timothy-anugrah-saputra-korban-bullying-di-universitas-udayana-yang-mengakhiri-hidupnya/ Sat, 18 Oct 2025 03:56:59 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=49763 PONTIANAK INFORMASI, Nasional – Timothy Anugrah Saputra, mahasiswa Universitas Udayana, meninggal dunia setelah terjun dari lantai dua Gedung

The post Tragedi Timothy Anugrah Saputra: Korban Bullying di Universitas Udayana yang Mengakhiri Hidupnya appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI, Nasional – Timothy Anugrah Saputra, mahasiswa Universitas Udayana, meninggal dunia setelah terjun dari lantai dua Gedung FISIP Kampus Sudirman pada Rabu, 15 Oktober 2025. Peristiwa tragis itu diduga kuat dipicu oleh tindakan bullying yang dialaminya dari sesama mahasiswa. Berdasarkan keterangan pihak rumah sakit, Timothy mengalami luka serius akibat jatuh dari lantai dua.​

Menurut kronologi yang tersebar di media sosial, Timothy menjadi korban bullying yang dilancarkan oleh rekan-rekannya di kampus. Salah satu ulah para mahasiswa yang meledek kematian Timothy bahkan terekam dalam bentuk video dan menuai kecaman luas. Profesor Zubairi Djoerban mengutuk keras sikap mahasiswa yang menertawakan kematian Timothy. Dalam cuitannya, ia menyatakan, “Seolah kematian belum cukup untuk membuat mereka berhenti menghakimi Timothy,” menurut posting-an di Instagram.​

Menanggapi kejadian ini, Universitas Udayana telah memberikan sanksi kepada enam mahasiswa yang terlibat dalam bullying terhadap Timothy. Sanksi tersebut berupa pengurangan nilai softskill, video permintaan maaf, serta surat pernyataan meminta maaf secara resmi. Diharapkan hal ini dapat mendorong pelaku untuk introspeksi dan tidak mengulangi perilaku tersebut di masa depan.​

Kasus ini menjadi sorotan publik, tidak hanya karena hilangnya nyawa seorang mahasiswa, tetapi juga mengenai pentingnya empati dan penanganan serius terhadap perundungan di lingkungan kampus. Beberapa warganet mengusulkan agar pelaku bullying diberi sanksi tegas, mulai dari dikeluarkan dari kampus hingga blacklist di dunia kerja dan pendidikan.​

Pihak kampus juga melakukan penyelidikan internal terhadap kejadian ini untuk menguak fakta dan memberikan perlindungan bagi mahasiswa lainnya agar tidak mengalami nasib serupa. Institusi pendidikan diharapkan memberikan ruang aman dan mendukung kesejahteraan mental para mahasiswa.​

Ibadah kremasi Timothy Anugrah Saputra dijadwalkan berlangsung pada Jumat, 17 Oktober 2025, di Krematorium MPUK Mumbul. Meninggalnya Timothy meninggalkan duka mendalam sekaligus mengingatkan akan bahaya bullying dan pentingnya sikap kepedulian di lingkungan akademik.​

Tragedi ini mengawali diskursus penting tentang nir empati dan perlunya peraturan lebih tegas dalam menangani kasus perundungan, demi meminimalisir korban serupa yang kehilangan harapan dan nyawa mereka di masa mendatang.

The post Tragedi Timothy Anugrah Saputra: Korban Bullying di Universitas Udayana yang Mengakhiri Hidupnya appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
49763