PONTIANAK INFORMASI, NASIONAL – Pemerintah Indonesia akan membuka rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan kuota sebanyak 1.030.751 pada tahun 2023.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPan RB) Abdullah Azwar Anas mengungkapkan rincian kuota tersebut meliputi berbagai jenis formasi yang akan dibuka.
Formasi CPNS 2023
Menurut Azwar Anas, rincian kuota CPNS tahun 2023 terdiri dari sejumlah formasi berikut:
- 15.858 formasi untuk CPNS dosen
- 18.595 formasi untuk tenaga teknis lainnya
- 6.472 formasi untuk PPPK dosen
- 12.000 formasi untuk PPPK tenaga guru
- 12.719 formasi untuk PPPK tenaga kesehatan
- 15.205 formasi untuk PPPK tenaga teknis lainnya.
Adapun untuk instansi daerah terdapat sejumlah formasi berikut:
- 580.202 PPPK guru
- 327.542 PPPK tenaga kesehatan
- 35.000 PPPK tenaga teknis lainnya
- Alokasi PNS lulusan sekolah kedinasan sebanyak 6.259 orang.
“Sehingga totalnya 1.030.751, ini sementara setelah kita koordinasi di luar beberapa instansi pemerintah daerah dan pusat yang kemarin sampai deadline terakhir tidak mengusulkan, tapi nanti akan kami kaji lagi,” ujar Azwar di Jakarta, Senin (12/6/23).
Menurut Azwar, dari total kuota tersebut, 80 persen formasi akan diperuntukkan bagi non ASN (Aparatur Sipil Negara) atau PPPK, sementara 20 persen sisanya akan diperuntukkan bagi fresh graduate atau lulusan baru.
Jadwal Pelaksanaan CPNS 2023
Azwar Anas mengatakan bahwa seleksi CPNS 2023 akan dibuka pada bulan September mendatang.
Dirinya mengatakan bahwa pembukaan seleksi tersebut akan dilakukan setelah formasi untuk CPNS secara resmi ditetapkan.
“(Dibuka) September 2023 ini mulai kan kita tetapkan dulu formasinya. Sudah kami usulkan ke Kementerian Keuangan. Saya sudah sampaikan ke kementerian dan lembaga juga,” ungkap Anas.
Anas mengaku telah melaporkan agenda seleksi CPNS 2023 kepada Presiden Joko Widodo.
Sementara itu, saat ini pihaknya sedang fokus menghitung jumlah formasi yang disediakan untuk CPNS 2023. (ad)