PONTIANAK INFORMASI, INTERNASIONAL – Viral di media sosial, seorang wanita tua berusia 76 tahun tiba-tiba mengetuk peti mati saat disemayamkan usai dua hari dinyatakan meninggal dunia.
Peristiwa yang terjadi di Ekuador itu tak ayal menghebohkan warga sekitar.
Kejadian itu bermula ketika Bella Montoya dinyatakan meninggal oleh rumah sakit umum Martin Icaza, di kota pesisir Babahoyo, pada Jumat (9/6/23).
Dua hari berselang, Montoya pun disemayamkan. Namun begitu, dalam kurun waktu lima jam setelah disemayamkan, Montoya secara mengejutkan mengetuk peti mati menggunakan tangan kirinya.
Dalam video yang beredar di media sosial, Montoya nampak bernapas berat di peti mati yang terbuka.
Putra Montoya, Gilbert Balberan mengungkapkan kondisi ibunya saat itu.
“Ibu saya menggunakan oksigen. Jantungnya stabil. Dokter mencubit tangannya dan dia bereaksi,” kata Balberan seperti dikutip dari CNN, Senin (19/6/23).
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Ekuador dalam sebuah pernyataan menjelaskan bahwa Montoya sebelumnya dirawat di rumah sakit karena dugaan stroke ‘dan mengalami henti jantung tanpa merespons manuver resusitasi, sehingga dokter yang bertugas mengonfirmasi kematiannya’.
Atas kejadian menghebohkan tersebut, kementerian itu mengatakan membentuk komite untuk penyelidikan insiden dan akan mengawasi perawatan Montoya.
Akhirnya meninggal
Mengutip AFP, Montoya akhirnya dikabarkan benar-benar meninggal karena stroke pada Senin (19/6/23).
“Kali ini ibuku benar-benar meninggal. Hidupku tak akan sama,” kata Balbera di pemberitaan terbaru El Universo.
Berdasarkan keterangan media setempat, apa yang terjadi terhadap Montoya merupakan kondisi katalepsi, di mana seseorang kehilangan sensasi dan kesadaran serta membuat tubuhnya menjadi kaku.