PONTIANAK INFORMASI, LOKAL – Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson berharap jajaran pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kalbar bekerja lebih optimal dan memperhatikan serta memperjuangkan hak-hak para guru.
“Serta PGRI lebih aktif dan giat membantu persoalan yang dihadapi oleh guru-guru,” kata Harisson saat menerima audiensi pengurus PGRI Kalbar, Rabu (5/6/2024).
Menurut Harisson, Pemprov Kalbar akan tetap memperhatikan permasalahan pendidikan terutama permasalahan guru. Ke depannya, diharapkan pengurus PGRI dapat menjalin komunikasi lebih baik kepada Kadisdik baik provinsi maupun kabupaten/kota.
Sementara itu, Ketua PGRI Kalbar Muhammad Firdaus menyampaikan, beberapa hasil pemikiran yang disampaikan ke gubernur di antaranya terkait pengajuan insentif untuk guru, sertifikasi dan pengangkatan guru honor menjadi PNS.
“Dan Alhamdulillah beberapa pokok pikiran yang disampaikan langsung mendapat tanggapan dari Pj Gubernur, terkait pengajuan insentif guru, tunjangan, serta TPP termasuk TPG 2024 triwulan 1 pun belum dibayar dan sebagainya akan segera ditindak lanjuti meskipun semua itu harus mengacu pada aturan baik yang ada dipusat maupun didaerah,” tutur Muhammad Firdaus.
Di samping itu, dirinya memastikan PGRI Kalbar akan terus memantau dan siap bekerjasama dengan pemerintah memastikan kesejahteraan guru.
“PGRI Kalbar akan terus memantau perkembangan situasi ini dan siap bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk memastikan kesejahteraan para guru terjaga,” tutupnya. (ap)