Berita Kalbar, PONTIANAK INFORMASI – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat mengeluarkan rilis beberapa indikator strategis terkini terkait Perkembangan Ekspor dan Impor Maret 2022 di Kalbar, pada Senin (09/05/2022).
Kepala BPS Kalbar, Moh. Wahyu Yulianto menyampaikan nilai ekspor di Kalimantan Barat memgalami penurunan sedangkan nilai impor mengalami peningkatan selama bulan Maret 2022.
Pada Maret 2022, Nilai ekspor Kalimantan Barat turun 10,01 persen dibanding Februari 2022 yaitu dari US $ 231,35 juta menjadi US $ 208,20 juta. Bijih, Kerak, dan Abu Logam (HS26); Lemak & Minyak Hewan/Nabati (HS15); serta Bahan Kimia Anorganik (HS28) merupakan tiga golongan barang unggulan ekspor Kalimantan Barat Maret 2022, yaitu masing-masing berkontribusi 33,16 persen, 26,13 persen, dan 22,86 persen.
Sedangkan BPS Kalbar mencatat, nilai impor Kalimantan Barat Maret 2022 naik 81,98 persen dibanding Februari 2022 yaitu dari US $ 20,20 juta naik menjadi US $ 36,76 juta. Bahan Bakar Mineral (HS27), Karet dan Barang dari Karet (HS40), serta Bahan Kimia Anorganik (HS28) merupakan penyumbang impor terbesar Kalimantan Barat pada Maret 2022. Ketiga golongan barang tersebut menyumbang masing-masing 33,11 persen, 23,26 persen, dan 16,49 persen dengan kontribusi 72,86 persen.
Sementara itu, nilai neraca perdagangan Kalimantan Barat Maret 2022 surplus US $ 171,44 juta, sedangkan secara kumulatif Januari – Maret 2022 juga surplus US $ 517,74 juta. Jika neraca perdagangan Maret 2022 dibandingkan terhadap Februari 2022, turun 18,81 persen. (ja)