Berita PONTIANAK, PIFA – Mengisi aktivitas di Bulan Suci Ramadan 1443 Hijiryah, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyampaikan tausiyah singkat usai salat zuhur berjamaah di Masjid Al Khalifah yang berada di lingkungan Kantor Wali Kota, Senin (4/4/2022) kemarin.
Dalam tausiyah singkatnya, Edi meminta para ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak harus bisa menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan kondusif untuk tujuan yang sama, yakni mengabdikan diri membangun kota ini. ASN juga harus mampu menciptakan inovasi dan kreativitas dalam kiprahnya memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Sehingga dengan lingkungan kerja yang harmonis dan kondusif, berdampak pada hasil kerja yang optimal,” ujarnya.
Menurutnya, keterlibatan masyarakat juga diperlukan dalam memajukan kota. Masyarakat juga merasakan dampak dari pembangunan. Kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat menjadi dambaan setiap orang. Oleh sebab itu, kepercayaan masyarakat kepada pemerintah menjadi hal yang penting.
“Kalau masyarakat sudah percaya, maka apapun yang kita lakukan Insya Allah menjadi lebih mudah,” tuturnya.
Edi mengajak seluruh ASN untuk memanfaatkan waktu seoptimal mungkin tanpa mengabaikan tugas dan kewajiban masing-masing. Tugas dan kewajiban itu merupakan amanah dan kesempatan yang diterima oleh setiap ASN. Hasil pekerjaan yang dilakukan itu bisa memberikan manfaat yang sebesar-besarnya, tidak hanya bagi Pemkot Pontianak tetapi juga masyarakat luas.
“Kalau kita mengerjakan tugas itu dengan ikhlas, maka Insya Allah hasil yang diperoleh juga maksimal,” ucapnya.
Di Bulan Suci Ramadan ini, dia berharap seluruh ASN bisa memanfaatkan waktu secara berimbang antara ibadah dan tugas. Dirinya yakin sebagai ASN sudah tentu mampu dalam manajemen waktu di tengah menjalankan puasa Ramadan. Kesempatan terbaik ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memperoleh pahala dari apa yang sudah dikerjakan.
“Kita harus menahan diri dan mengoptimalkan tugas-tugas kita. Bulan Ramadan ini juga sebagai ajang kita bersilaturahmi dan memperbaiki diri,” pungkasnya. (RS)