PONTIANAK INFORMASI, LOKAL – Ketua Komisi V DPRD Kalbar, Heri Mustamin menyebutkan komunikasi antar lembaga eksekutif dalam hal ini gubernur dan wakil gubernur dengan legislatif, setahun belakangan terkesan kurang sinergis.
Maka itu dia mengajak di tahun 2023 ini, seluruh elemen yakni eksekutif, legislatif, dan yudikatif untuk membangun sinergitas bersama. Ini diperlukan untuk melanjutkan agenda pembangunan daerah.
Hal tersebut kata Heri, sesuai amanah Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, bahwa kemitraan pemerintah daerah terdiri dari eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
“Ini harus terus bersinergi. Kemarin mungkin kurang komunikasi. Ini juga dipahami oleh kita semua,” katanya, belum lama ini.
Heri menilai, komunikasi antara lembaga eksekutif dan legislatif kurang berjalan dengan baik dalam konteks pemerintahan secara umum. Padahal sinergitas baru bisa terjadi bila komunikasi berjalan dengan baik.
“Komunikasi ini yang perlu ditingkatkan ke depan,” ujarnya.
Di sisi lain terkait yudikatif sebagai penegak hukum, peranan lembaga ini dinilai sangat besar dalam membangun kesadaran hukum untuk masyarakat.
“Tak cuma penindakan, tapi terpenting upaya preventif,” katanya.
Dia meminta tindakan-tindakan melawan hukum misalnya penyalahgunaan kewenangan, jabatan atau menyalahgunakan keuangan daerah, korupsi bisa diselesaikan dengan terukur.
“Kita berharap komunikasi lebih optimal. Bersinergi bangun Kalbar. Jika kompak akan lebih baik dan maju,” tandasnya.