Berita Pontianak, PONTIANAK INFORMASI – Dua orang karyawan Alfamart yang bertugas di gerai Siantan Hilir membeberkan kronologi kebakaran yang melahap tiga unit rumah ruko di Jalan Budi Utomo, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak Minggu (20/02/2022) malam. Si jago merah melahap ruko 2 lantai yang terdiri atas gerai Alfamart dan bengkel.
Menurut penuturan Karyawan Alfamart yang saat itu sedang bekerja, Nengsih (23), asap mulai tampak dari bengkel sebelah sekitar pukul 21.30 WIB.
Melihat asap itu, Nengsih dan rekannya Firman pun langsung mematikan listrik di ruangannya.
“Sekitar pukul setengah 10 (malam) tiba-tiba ruko bengkel sebelah berasap. Kami di Alfamart langsung matikan listrik di dalam,” terangnya kepada PIFA, Minggu (20/2/2022) malam.
Nengsih menyebut, api membesar sekitar pukul 22.00 WIB.
“Jam 10 (malam) lewat sedikit api mulai membesar,” sambungnya.
Sementara Karyawan lainnya, Firman (27) menjelaskan bahwa ada bunyi meletup-meletup dari bengkel sebelah Alfamart. Dikatakannya, kebakaran diduga terjadi karena korsleting arus listrik.
“Kejadian sekitar jam 10-an (malam), api dari bengkel sebelah. Kayaknya korsleting listrik,” jelasnya.
Firman menambahkan, saat kejadian hanya ada ia dan Nengsih di dalam Alfamart. Setelah mematikan listrik, mereka pun langsung keluar dan menyelamatkan barang-barang penting Alfamart.
“Kejadiannya ada bunyi meletup-meletup dari bengkel sebelah. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa,” tambah dia.
Sementara itu, satu diantara Tim Pemadam Kebakaran (Damkar), Asmadi mengatakan, sulitnya suplai air menghambat pihak Damkar menjinakkan si jago merah.
“Awal datang cuma ada 3 damkar, kesulitannya suplai air. Setelah itu saya contact Pak Ateng (Ketua Forum Komunikasi Pemadam Kebakaran Swasta Kalbar) untuk minta tolong dimasukkan mobil tangki, setelah datang baru bisa diatasi,” ujar anggota BP ADP Hunter Dharma Putera itu.
Asmadi menuturkan lebih dari 20 mobil Damkar yang datang, kobaran api pun berhasil dipadamkan sekitar 2 jam-an.
“Lebih dari 20 Damkar yang datang, dari Pontianak dan kabupaten terdekat. Korban jiwa negatif,” lanjutnya.
Setelah pendinginan oleh pihak Damkar, lokasi kebakaran dipasang garis polisi. Hingga berita ini dimuat belum diketahui dampak kerugian yang dapat ditafsir dari gerai Alfamart dan bengkel yang dilahap si jago merah. (yd)