
PONTIANAKINFORMASI.CO.ID, LOKAL – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak tengah merencanakan lokasi sentra-sentra Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di enam kecamatan se-Kota Pontianak sebagai upaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Edi Suryanto, mengungkapkan, dari enam kecamatan yang mengusulkan lokasi sentra UMKM, tiga di antaranya dinilai layak untuk dikembangkan lebih lanjut, yakni di Kecamatan Pontianak Utara, Kecamatan Pontianak Timur dan Kecamatan Pontianak Selatan.
“Kemarin sudah ada progres pertama, jadi dari enam kecamatan yang mengajukan lokasi, baru tiga yang sementara layak untuk dimatangkan. Itu pun masih harus dilihat lagi di lapangan,” ujarnya usai meninjau sejumlah lokasi yang direncanakan sebagai salah satu pusat UMKM di tiga kecamatan, Minggu (2/2/2025).
Ketiga wilayah ini, sambungnya lagi, akan disurvei kelayakannya untuk melihat kebutuhan dan potensi pengembangan sebagai pusat UMKM. Langkah selanjutnya adalah menarik penjual dan pembeli ke lokasi tersebut, sehingga bisa menjadi tempat wisata kuliner sekaligus sebagai tempat rekreasi keluarga. Pendirian sentra UMKM ini juga merupakan bagian dari upaya Pemkot Pontianak untuk mengurangi pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Dengan adanya pusat-pusat UMKM maupun pusat kuliner di kecamatan-kecamatan, kita harapkan pedagang kaki lima yang tidak teratur di pinggir-pinggir jalan bisa masuk ke satu tempat, sehingga pengangguran berkurang dan perekonomian bertambah,” jelasnya.
Edi menekankan pentingnya peran UMKM dalam perekonomian lokal, mengingat kontribusi sektor informal yang signifikan dalam menurunkan tingkat kemiskinan di Kota Pontianak. Prosentase dan peran dari UMKM sangat tinggi.
“Fakta menunjukkan kemiskinan di kota kita ini termasuk rendah, dan salah satunya adalah berkat UMKM,” tuturnya.
Terkait waktu operasional sentra UMKM, ia menyatakan bahwa jika lokasi tersebut aman dan representatif, maka bisa beroperasi dari pagi hingga malam.
“Pemerintah menyiapkan tempat, masyarakat yang berusaha. Kalau nyaman, kita tidak ada masalah dari pagi sampai malam,” tambahnya.
Dengan langkah ini, Pemkot Pontianak berharap dapat memberikan tempat yang layak dan representatif bagi pelaku UMKM, sekaligus menjadikan area tersebut sebagai pusat kegiatan ekonomi dan wisata yang dapat diandalkan.
“Sehingga tercipta kawasan baru yang meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar,” pungkasnya.