PONTIANAK INFORMASI, PONTIANAK – Saat gula darah seseorang dibawah 70 mg/dL atau 3,9 mmol/dL dapat berdampak buruk pada tubuh sehingga penting bagi penyandang diabetes untuk memperhatikan tanda-tanda peringatan dini hipoglikemia dan segera mengatasinya.
Hal ini diungkapkan Mardiana, S.Tr.Kep ketika memberikan informasi dan edukasi kesehatan tentang waspada gula darah rendah kepada 17 pasien dan pengunjung di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak, Jumat (5/01/2024).
“Reaksi setiap orang pada saat mengalami hipoglikemia berbeda-beda sehingga perlu mempelajari tanda dan gejala yang timbul saat gula darah rendah, beberapa tanda dan gejala yang umum terjadi antara lain gemetar, merasa cemas, bekeringat dingin, lapar, pusing, mual, pucat, dada berdebar, penglihatan kabur dan penurunan kesadaran,” jelasnya ketika memberikan penyuluhan.
Dia menganjurkan, saat seseorang mengalami gejala dan tanda hipoglikemia segera atasi dengan minum larutan 2 sdm gula pasir ke dalam segelas air putih atau makanan tinggi gula.
“Hipoglikemia dapat dicegah dengan cara memantau gula darah secara berkala untuk memastikan kadar gula darah dalam nilai normal, jangan menunda makan, makan pada jumlah dan waktu yang tepat, minum obat sesuai dosis dan waktu yang tepat dan sesuaikan obat atau makanan jika ada peningkatan aktivitas fisik,” pungkasnya. (ap)