Berita Nasional, PONTIANAK INFORMASI – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB menegaskan bahwa PKB tetap kukuh untuk mendorong Ketua Umum mereka Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Hal ini disampaikan oleh Ketua DPP PKB Daniel Johan menanggapi pertemuan Prabowo Subianto dan Puan Maharani di Hambalang, Bogor pada Minggu (5/9) kemarin. Wacana duet Prabowo-Puan menguat setelah pertemuan tersebut.
Daniel Jonan pun menegaskan bahwa mereka tetap kukuh pada amanat partai.
“Sejauh ini amanat yang ada Cak [Imin] tetap maju,” kata Daniel, mengutip CNNIndonesia.com (6/9).
Daniel menilai safari politik Puan dan PDIP ke Gerindra sebagai sesuatu yang normal dan lumrah dilakukan setiap partai. Menurut dia, komunikasi antar partai bagus untuk mempermudah kerja sama.
Namun, Daniel Jonan juga mengingatkan bahwa wacana duet Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar merupakan keputusan masing-masing ketua umum. Duet ini juga kesepakatan kedua partai saat deklarasi koalisi beberapa waktu lalu.
“Masalah wacana duet kita serahkan kepada dua ketum parpol PKB dan Gerindra, karena itu kesepakatan yang ada dalam piagam deklarasi PKB dan Gerindra,” sambungnya.
Seperti diketahui, Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebelumnya mengaku membuka peluang bahwa dirinya dapat berpasangan dengan Puan Maharani sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden di Pilpres 2024.
Namun menurut Prabowo, perjalanan kedua partai untuk sampai pada kesepakatan itu masih panjang. Prabowo mengatakan PDIP dan Gerindra masih memikirkan kemungkinan dan kecocokan keduanya.
Soal duet dirinya denga Puan, Prabowo mengatakan ada kemungkinannya. Hal ini, katanya, demi kebaikan bangsa dan negara.
“Saya kira ya dari segi teori kemungkinan ya pasti memungkinkan. Tadi kan demi kebaikan bangsa dan negara kenapa tidak?” kata Prabowo. (yd)