Pembukaan Borneo Nine Ball 2025. (Doc. Din A)
PONTIANAK INFORMASI, Olah Raga – Turnamen Borneo Nine Ball 2025 resmi dibuka pada Rabu, 28 Mei 2025 di Pontianak, Kalimantan Barat. Ajang tahunan ini menjadi sorotan karena total hadiah yang mencapai Rp300 juta, menjadikannya turnamen terbesar kedua di Indonesia setelah yang diselenggarakan di Kalimantan Selatan.
Pembukaan acara disampaikan oleh Windy Prihastari, S.STP., M.Si, selaku Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalbar, yang hadir mewakili Gubernur Kalbar.
Ia juga menyoroti potensi pariwisata yang ikut terangkat melalui event ini. “Dengan hadirnya peserta dari luar daerah dan mancanegara, ini bisa menjadi momentum untuk memperkenalkan berbagai spot pariwisata Kalbar, khususnya di Pontianak,” ujar Windy selaku Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalbar.
Tahun ini, sebanyak 112 peserta dari lima negara Asia Tenggara – yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Brunei Darussalam – ikut ambil bagian. Turnamen ini diikuti oleh Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kalbar dan berlangsung dari 28 Mei hingga 31 Mei 2025.
Salah satu panitia, Bianda, mengungkapkan bahwa sistem pertandingan yang digunakan adalah double eliminasi, yang memberikan kesempatan lebih besar bagi para peserta untuk bertanding secara kompetitif. Ia juga menambahkan bahwa partisipasi dari berbagai negara menunjukkan kualitas dan reputasi turnamen ini yang semakin diakui di kancah regional.
“Harapan kami sebagai panitia, semoga acara ini berjalan lancar dan di tahun-tahun berikutnya bisa lebih ramai lagi pesertanya,” ujar Bianda.
Dengan antusiasme yang tinggi dan dukungan dari pemerintah daerah, Borneo Nine Ball terus tumbuh sebagai ajang olahraga biliar yang tidak hanya mempertemukan atlet-atlet terbaik, tetapi juga mempererat hubungan antarnegara di Asia Tenggara.
