Tabung oksigen milik PT Baja Sarana Sejahtera (BSS) di Jalan Antasari, Kota Pontianak meledak, kejadian itu menyebabkan seorang pekerja mengalami luka yang cukup berat di bagian kepala dan tubuhnya.
Berdasarkan keterangan saksi Abetnego, korban bernama Yohanes mengalami luka berat akibat tabung oksigen pelanggan yang sedang antre tiba-tiba meledak, terjadi saat Yohanes melakukan pengisian oksigen.
“Akibat ledakan tabung oksigen itu, korban mengalami luka berat dan kelihatannya cukup serius, terutama di bagian kepala,” terang Abetnego, mengutip dari AntaraKalbar (12/8).
Usai kejadian itu, korban langsung dilarikan ke rumah sakit.
Terkait kejadian itu, pimpinan PT BSS, Daniel mengatakan, pihaknya tidak mengetahui secara pasti pemilik tabung oksigen yang meledak saat dilakukan isi ulang tersebut. Pihaknya juga akan menutup sementara tempat pengisian itu sembari menunggu penyelidikan dari kepolisian.
“Kami akan menutup sementara aktivitas ini, sambil menunggu penyelidikan dari pihak kepolisian,” tuturnya.
Kemudian, Daniel menyebutkan dalam beberapa pekan terakhir, selalu terjadi antrean panjang dari masyarakat yang hendak melakukan pengisian tabung oksigen. Menanggapi ledakan itu, Daniel mengatakan pihaknya akan melakukan evalusasi dampak-dampak serupa sebagai langkah antisipasi.
“Kami akui menjadi serba salah, karena masyarakat maunya buru-buru dan berdesak-desakan ingin cepat. Kami akan mengevaluasi dampak kasus ini sehingga ke depannya tidak terulang lagi,” tambahnya.
Kini, Daniel juga masih menunggu keterangan dan laporan resmi dari pihak kepolisian terkait kasus tersebut.