
Foto : Persebaya
PONTIANAK INFORMASI, Sports – Dewa United harus puas berbagi poin setelah ditahan imbang 1-1 oleh Persebaya dalam lanjutan pertandingan Super League 2025 yang berlangsung di Banten International Stadium, Serang, Jumat (26/9/2025) malam WIB. Pertandingan ini berjalan sengit dengan momen penting berupa kartu merah untuk pemain Persebaya dan drama gol penalti di masa injury time, dilansir dari.
Pertandingan diwarnai kartu merah bagi pemain Persebaya, Dejan Tumbas, yang diusir wasit setelah menyikut Taisei Marukawa pada menit ke-38. Awalnya wasit memberikan kartu kuning, namun setelah meninjau VAR, kartu merah pun diberikan. Kondisi ini memberikan keunggulan jumlah pemain bagi Dewa United untuk babak kedua.
Dewa United akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-70 melalui sundulan Septian Bagaskara yang masuk menggantikan Rafael Struijk. Gol tersebut membawa semangat tinggi bagi tim tuan rumah untuk mempertahankan keunggulan mereka.
Namun drama terjadi di injury time ketika Persebaya mendapatkan penalti setelah Sonny Stevens menjatuhkan Catur Pamungkas di dalam kotak penalti. Bruno Moreira maju sebagai eksekutor dan sukses menjalankan tugasnya dengan baik sekali, menyamakan skor menjadi 1-1 dan memaksa pertandingan berakhir imbang.
Meski bermain dengan 10 pemain, Persebaya menunjukkan pertahanan yang kuat dan kemampuan bertahan yang mengesankan. Gol penalti di detik-detik terakhir pertandingan menjadi bukti perjuangan tim Bajul Ijo yang tidak menyerah hingga akhir pertandingan.
Hasil imbang ini menempatkan Dewa United dan Persebaya berada bersebelahan di klasemen sementara Super League dengan poin sama, yakni 10 poin dari tujuh pertandingan. Dewa United berada di posisi keenam, sedangkan Persebaya tepat di bawahnya.
Kedua tim diprediksi akan terus bersaing ketat dalam pekan-pekan berikutnya demi memperbaiki posisi di klasemen liga. Pertandingan penuh tensi ini menampilkan strategi bertahan dan serangan balik yang menarik perhatian penggemar sepakbola tanah air.