PONTIANAK INFORMASI, LOKAL – Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN) Kalimantan Barat memperingati HUT ke-37 secara sederhana dan kekeluargaan di Hotel Kini Pontianak, Sabtu (13/11/2022).
Pada kesempatan itu, Ketua DPD IKADIN Kalbar, H Daniel Edward Tangkau SH CLA mengatakan, IKADIN merupakan organisasi perjuangan, karena memang IKADIN lahir pada 10 November, 37 tahun lalu.
“Saya merasa bersyukur karena seluruh anggota IKADIN masih diberi kesehatan sehingga bisa merayakan HUT ke-37 ini. Ikadin Kalbar mempunyai program yaitu Officium Nobile jangan membela kepentingan hukum orang yang punya uang kita bela, yang tidak punya uang kita juga harus bela,” ujarnya.
“Tidak dibayar pun kita siap, ini merupakan program sesuatu pekerjaan yang mulia. Jadi kita membela kepentingan hukum orang mulia, seperti Prabono pengacara gratis,” tambahnya.
Ia menuturkan, sebanyak 237 anggota Ikadin, kepercayaan dari masyarakat kepada Ikadin tumbuh dan berkembang dengan sendiri.
Dikatakannya lagi, ia meminta kepada masyarakat agar menghormati pekerjaan Advokat apalagi pengacara sampai di pukul.
“Pengacara ini merupakan penegak hukum sama dengan jaksa, polisi dan Hakim. Penegak hukum yang dilindungi undang-undang jadi tidak boleh memukul ketika ada suatu perkara,” jelasnya.
Ia berharap, para anggota Ikadin Kalbar dapat memberikan pengertian serta edukasi hukum kepada masyarakat.
“Kita sering sosialisasi kepada anggota Ikadin Kalbar betul-betul membela kepentingan hukum masyarakat, apabila ada yang menyimpan laporkan saja ke organisasi. Langsung di sidang dengan dewan kehormatan kena sidang kode etik,” ucapnya.
Kedepannya Ikadin Kalbar akan menggelar diskusi hukum dengan Coffee morning kekurangan dan kelebihan.
“Kita pasti belajar hukum serta aturan yang baru. Pastinya kita mengundang para pakar hukum dari Universitas, tokoh masyarakat, praktisi dan penegak hukum lainnya,” tutupnya. (RS)