PONTIANAK INFORMASI, LOKAL – Masjid Raya Mujahiddin merupakan masjid terbesar di Provinsi Kalimantan Barat yang menjadi landmark kota Pontianak, kota yang terkenal dengan julukan Kota Khatulistiwa. Masjid ini terletak di pusat kota dan menjadi pusat dakwah serta kajian Islam di Pontianak.
Sejarah panjang dan berliku mengiringi pendirian masjid ini. Meskipun demikian, setelah menempuh waktu panjang, akhirnya pendirian masjid ini pun rampung dan diresmikan oleh Presiden Indonesia saat itu Soeharto pada tahun 1978.
Pada Januari 2015 lalu, renovasi pembangunan Masjid Raya Mujahiddin diresmikan oleh Presiden Indonesia, Joko Widodo.
Masjid Raya Mujahiddin memiliki arsitektur khas Kalimantan Barat dengan banyaknya tiang-tiang penyangga masjid. Bangunan masjid ini memiliki dua lantai dan luas bangunan sekitar 60 meter X 60 meter di atas lahan seluas sekitar 4 hektar.
Masjid ini mampu menampung sekitar 9 ribu jamaah, menjadikannya sebagai salah satu masjid terbesar di Indonesia.
Memasuki bagian dalam masjid, pengunjung akan disajikan dengan interior yang indah dan megah.
Selain itu, di dalam masjid juga terdapat berbagai fasilitas yang memudahkan jamaah dalam beribadah, seperti ruang wudhu yang luas dan bersih.
Masjid Raya Mujahiddin tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat kajian Islam oleh umat Islam di Pontianak. Masjid ini sering dijadikan tempat mengadakan acara-acara keagamaan seperti shalat tarawih, shalat ied, dan shalat Jumat.
Kehadiran masjid ini juga menjadi salah satu magnet wisata religi bagi para wisatawan yang datang ke kota Pontianak.
Masjid Raya Mujahiddin merupakan kebanggaan bagi warga Pontianak. Masjid ini selalu ramai dikunjungi dan menjadi saksi sejarah keislaman di Pontianak.
Dengan arsitektur yang khas dan fasilitas yang lengkap, Masjid Raya Mujahiddin menjadi salah satu masjid terindah dan terbesar di Indonesia.