PONTIANAK INFORMASI, LOKAL – Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson didampingi Pj Ketua TP PKK Kalbar sekaligus Kepala Dinas Olahraga dan Pariwisata Kalbar, Windy Prihastari membuka Musyawarah Daerah ke-2 Airsoft Brotherhood Unity (ABU) Regional Kalbar, di Hotel Mercure Pontianak, Minggu (2/6/2024) malam.
Selain musyawarah, dalam Musda kali ini akan dilangsungkannya pemilihan Ketua Pengurus Airsoft Brotherhood Unity (ABU) yang baru dan juga akan membahas program kerja organisasi untuk lima tahun ke depan.
“Saya berharap siapa pun yang terpilih menjadi ketua pada Musda ini dapat membawa organisasi ini ke arah yang lebih baik dan memiliki program kerja yang baik matang, serta diharapkan mampu meraih prestasi,” kata Harisson.
Pria yang menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kalbar itu pun berpesan kepada seluruh jajaran kepengurusan yang hadir pada Musda untuk dapat mengarahkan olahraga ini dengan baik.
“Jadi saya punya anak yang memiliki hobi pada olahraga ini, namun saya berpesan agar bisa menyalurkan olahraga ini dengan baik. Di mana olahraga ini dapat menggerakan seluruh organ tubuh, serta meningkatkan adrenalin,” ujar Harisson.
Di samping itu, Harisson menilai, bahwa yang terpenting dari keberadaan olahraga ini adalah terkait perizinan.
“Kita tahu bahwa setiap orang yang memiliki senjata itu harus punya izin. Dan saya berharap kepada kepengurusan yang baru nanti bisa benar-benar membantu para pehobi maupun para atlet untuk diurus izinnya dan jangan dibuat ribet, sehingga olahraga ini bisa terus berkembang dan diminati masyarakat luas,” imbuhnya.
Harisson meminta kepada pengurus yang baru juga menyediakan lokasi yang layak untuk mendukung keberadaan olahraga ini.
“Karena selama ini yang kita tahu lokasinya masih kurang strategis. Nah, hal ini yang harus menjadi perhatian dalam menjalani olahraga ini, pengurus harus bisa mencari lokasi yang strategis untuk olahraga ini sehingga benar-benar aman,” pungkasnya. (ap)