PONTIANAK INFORMASI, LOKAL – Pembangunan jembatan Sambas-Subah, di Kabupaten Sambas diminta menjadi perhatian Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kalbar.
Hal ini disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Kalbar, Subhan Nur, mengingat hingga sekarang jembatan sementara itu belum berprogres.
“Ada masih dua titik jembatan dalam bentuk rangka baja. Di situ banyak kendaraan besar melintas dari Sambas ke Bengkayang,” katanya.
Jalan utama tersebut dibangun pada masa Gubernur Cornelis. Diantaranya jalan Sambas-Subah, Ledo, Seluas dan Jagoi Babang.
“Tapi jembatan sampai sekarang belum juga dibangun,” ujarnya.
Dia mengatakan, Komisi IV DPRD Kalbar bakal memperjuangkan jembatan sementara di setiap kabupaten se-Kalbar, terlebih yang belum masuk progres pembangunan
“Apalagi kalau jalannya sudah selesai dibangun,” ujarnya.
Berdasarkan hasil pemantauan, kondisi jembatan sementara lebih kecil dari lebar jalan. Hal ini dikhawatirkan menimbulkan kerawanan terhadap kecelakaan lalu lintas. (ap)