PONTIANAK INFORMASI, LOKAL – Pj Gubernur Kalbar, Harisson memberikan penghargaan kepada tenaga kesehatan teladan tingkat Provinsi Kalbar di Hotel Harris, Pontianak, Selasa (28/11/2023).
Penganugerahan penghargaan ini bertujuan untuk memberikan penghargaan atas pengabdian, prestasi kerja, dan inovasi serta peran aktif tenaga kesehatan dalam mendorong keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan.
Harisson mengatakan, BPS Indonesia telah merilis hasil IPM tahun 2023. Dan capaian IPM Kalbar adalah 70,47 (kategori tinggi), capaian ini naik dibanding tahun 2022 lalu, yakni 68.63 (kategori sedang) namun masih berada di bawah nasional.
Salah satu indikator dalam IPM adalah bidang kesehatan yang dilihat dari indeks umur harapan hidup, di mana untuk capaian Kalbar tahun 2023 adalah 73,71 dari angka 71.02 di tahun 2022.
“Untuk mencapai semua itu, sudah tentu didukung dengan tenaga kesehatan yang cukup andal. Dan tenaga kesehatan memiliki peran strategis dalam peningkatan pembangunan tersebut. Hal ini diwujudkan dengan peningkatan kompetensi dan kualitas pelayanan kesehatan yang memadai,” katanya.
Menurutnya, keberhasilan ini momen yang istimewa. Sebab menjadi pencapaian luar biasa para tenaga kesehatan teladan dari semua profesi. Baik itu dokter, perawat, bidan, apoteker, kesmas, ahli teknologi laboratorium medik, nutrisionis, sanitarian dan lain-lain yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan baik Puskesmas maupun rumah sakit.
“Atas nama Pemprov saya menyampaikan apresiasi kepada pemenang. Termasuk seluruh peserta yang mengikuti seleksi nakes di tingkat provinsi yang telah berdedikasi dalam melayani sektor kesehatan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Di hadapan seluruh peserta, orang nomor satu di Kalbar tersebut berharap kegiatan penganugerahan ini dapat menjadi salah satu motivasi terciptanya tenaga lesehatan yang mempunyai sifat nasionalis, etis dan professional.
Memiliki semangat pengabdian yang tinggi, berdisiplin, kreatif, inovatif, terampil dan memegang teguh etika profesi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan. (ap)