PONTIANAK INFORMASI, Lokal – Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji dan Didi Haryono, menunjukkan kekompakan yang kuat dalam debat publik kedua yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalbar pada Selasa malam, 5 November 2024.
Debat ini mengangkat tema pembangunan infrastruktur, pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) yang ramah lingkungan, dan penyelesaian berbagai persoalan daerah.
Dalam debat tersebut, Sutarmidji dan Didi Haryono tidak hanya memperlihatkan keahlian dan visi mereka, tetapi juga mendapatkan dukungan solid dari partai-partai pengusung.
Beberapa pimpinan partai politik yang hadir dalam acara ini antara lain Syarief Abdullah Alkadrie, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kalbar; Arif Joni Prasetyo, Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kalbar; dan Yuliansyah, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kalbar.
Selain itu, turut hadir juga Prabasa Anantatur dari Partai Golongan Karya (Golkar) Kalbar, Usman dari Partai Demokrat Kalbar, serta perwakilan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Amanat Nasional (PAN). Kehadiran para pimpinan partai ini menegaskan solidaritas tim pasangan Midji-Didi.
Sebelum debat dimulai, para pimpinan partai, pendukung, relawan, dan simpatisan Midji-Didi melaksanakan doa bersama yang dipimpin oleh Syarief Abdullah Alkadrie.
Suasana penuh khusyuk menyelimuti acara tersebut, mencerminkan harapan agar debat berjalan lancar dan memberikan dukungan bagi pasangan Midji-Didi.
Debat ini menjadi momentum penting bagi Sutarmidji dan Didi Haryono untuk memperkuat visi dan misi mereka menjelang pemilihan gubernur mendatang, serta menunjukkan komitmen mereka dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Kalbar.4o mini