Skip to content
Pontianak Informasi

Pontianak Informasi

Barometer Informasi Seputar Pontianak

Primary Menu
  • Home
  • Lokal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sports
  • Kesehatan
  • Home
  • News
  • Polisi Sebut Kasus Penembakan Siswa SMK oleh Aipda RZ di Semarang Tidak Terkait dengan Tawuran
  • Nasional
  • News

Polisi Sebut Kasus Penembakan Siswa SMK oleh Aipda RZ di Semarang Tidak Terkait dengan Tawuran

Editor PI 03/12/2024
WhatsApp Image 2024-12-03 at 14.47.16

PONTIANAK INFORMASI, NASIONAL – Kabid Propam Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Aris Suprioyono, mengungkapkan bahwa insiden penembakan yang melibatkan siswa SMK berinisial GRO oleh oknum polisi Aipda RZ bukan terkait tawuran pelajar. Insiden tersebut terjadi pada 24 November 2024 di Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang.

Aris menjelaskan, peristiwa bermula ketika Aipda RZ pulang kerja dan melihat sekelompok pengendara motor terlibat aksi kejar-kejaran di jalan. “Aipda RZ melihat satu kendaraan dikejar oleh tiga kendaraan lainnya, diduga kelompok yang hendak tawuran,” ujar Aris dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR RI di Jakarta, Selasa.

Menurut Aris, situasi memanas saat motor Aipda RZ dipepet oleh salah satu pengendara yang terlibat. Aipda RZ kemudian menunggu kelompok tersebut berbalik arah, hingga akhirnya terjadi penembakan. Ia menembakkan senjata empat kali, dengan satu peluru mengenai Gamma, seorang siswa SMK.

AKBP Helmy Tamaela, Kasubdit 3 Jatanras Polda Jateng, menambahkan bahwa saat itu ada dua kelompok yang nyaris tawuran namun batal karena salah satu membawa senjata tajam. Akibatnya, kelompok tersebut mundur, menyebabkan aksi kejar-kejaran.

“Satu motor yang dikejar sempat bersembunyi di gang, lalu tiga motor yang mengejar berputar balik dan bertemu Aipda RZ. Saat itu, Aipda RZ melepaskan tembakan peringatan sambil berteriak ‘polisi,’” jelas Helmy.

Namun, tembakan kedua mengenai Gamma, yang berada di tengah motor pertama. Atas tindakannya, Aipda RZ diduga melanggar Peraturan Kapolri Nomor 1 Tahun 2009 tentang penggunaan senjata api, Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2003 tentang pemberhentian anggota kepolisian, dan Kode Etik Polri.

Kasus ini menyoroti pentingnya penanganan yang tepat dalam penggunaan senjata api oleh aparat, terutama dalam situasi rawan di lapangan. Polda Jawa Tengah berjanji untuk mengusut kasus ini secara transparan dan memberikan sanksi tegas jika terbukti ada pelanggaran.

Tags: Kriminal Nasional Pendidikan Polisi

Continue Reading

Previous: Pj Wako Apresiasi Pelaku Usaha Amanah Setorkan Pajak dari Konsumen
Next: MAXi Yamaha Day Menutup Kemeriahannya Bersama Komeng & Adul di Bali

Related Stories

Dedi Mulyadi Tegaskan Tak Bisa Bantu Bebaskan Tersangka Perusakan Rumah Retret Sukabumi Saat Temui Anggota Keluarga
  • Nasional

Dedi Mulyadi Tegaskan Tak Bisa Bantu Bebaskan Tersangka Perusakan Rumah Retret Sukabumi Saat Temui Anggota Keluarga

Tyo 08/07/2025
745ec5e8-1c96-47d6-a571-c0cdeb67fbd3
  • Lokal
  • News

Bahasan Sambut Kedatangan Jemaah Haji Pontianak di Embarkasi Batam

Lyd 08/07/2025
Usai Mediasi, Warga Depok Copot Spanduk Penolakan Pembangunan Gereja di Cilodong
  • Nasional

Usai Mediasi, Warga Depok Copot Spanduk Penolakan Pembangunan Gereja di Cilodong

Tyo 08/07/2025

Berita Terbaru

  • Lionel Messi Harus Ikuti Aturan Ketat Arab Saudi Jika Gabung Al Ahli, Cristiano Ronaldo Sebut Situasi Ini Aneh 08/07/2025
  • 9 Pemain Diaspora Sudah Gabung TC Timnas Indonesia U-17 di Bali, Namun Posisi Belum Aman 08/07/2025
  • Mercedes dan Aston Martin Beri Hadiah untuk Sauber atas Podium Bersejarah Nico Hulkenberg 08/07/2025
  • BRICS Terancam Bayar Tarif Dagang AS Lebih Mahal, Ketegangan Perdagangan Meningkat 08/07/2025
  • Dedi Mulyadi Tegaskan Tak Bisa Bantu Bebaskan Tersangka Perusakan Rumah Retret Sukabumi Saat Temui Anggota Keluarga 08/07/2025
  • Bahasan Sambut Kedatangan Jemaah Haji Pontianak di Embarkasi Batam 08/07/2025

Pemkot

Categories

Baca Berita Lainnya

Lionel Messi Harus Ikuti Aturan Ketat Arab Saudi Jika Gabung Al Ahli, Cristiano Ronaldo Sebut Situasi Ini Aneh
  • Sports

Lionel Messi Harus Ikuti Aturan Ketat Arab Saudi Jika Gabung Al Ahli, Cristiano Ronaldo Sebut Situasi Ini Aneh

Tyo 08/07/2025
9 Pemain Diaspora Sudah Gabung TC Timnas Indonesia U-17 di Bali, Namun Posisi Belum Aman
  • Sports

9 Pemain Diaspora Sudah Gabung TC Timnas Indonesia U-17 di Bali, Namun Posisi Belum Aman

Tyo 08/07/2025
Mercedes dan Aston Martin Beri Hadiah untuk Sauber atas Podium Bersejarah Nico Hulkenberg
  • Sports

Mercedes dan Aston Martin Beri Hadiah untuk Sauber atas Podium Bersejarah Nico Hulkenberg

Tyo 08/07/2025
BRICS Terancam Bayar Tarif Dagang AS Lebih Mahal, Ketegangan Perdagangan Meningkat
  • Internasional

BRICS Terancam Bayar Tarif Dagang AS Lebih Mahal, Ketegangan Perdagangan Meningkat

Tyo 08/07/2025

Pontianak Informasi merupakan barometer informasi seputar Kota Pontianak yang berdiri sejak tahun 2005. Pontianak Informasi akrab dikenal oleh masyarakat Kota Pontianak dengan sebutan PI. Kanal informasi ini juga bagian dari PIFA MEDIA NETWORK.

  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Presiden Prabowo Instruksikan Pengaktifan Kembali Pengecer Gas LPG 3 Kg
  • Tentang PI
  • Kontak dan Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • PIFA Media Network
  • Tentang PI
  • Kontak dan Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • PIFA Media Network
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.