Ketua Relawan Jokowi Mania (Joman) Emmanuel Ebenezer mengkritik fasilitas hotel berbintang yang diberikan oleh Sekretaris Jenderal DPR ke anggota DPR RI yang hendak isolasi mandiri (isoman) Covid1-9. Kebijakan itu diketahui lewat surat yang diterbitkan oleh Setjen DPR Indra Iskandar tertanggal 26 Juli 2021.
Saat diwawancarai Wartawan Pojoksatu hari ini (27/7/2021), Emmanuel mempertanyakan fasilitas yang didapatkan oleh anggota legislator itu. Aktivis 98 itu turut heran dengan kebijakan tersebut. Dikatakannya, Setjen DPR seharusnya tidak memberikan fasilitas mewah itu pada anggota dewan karena asuransi kesehatan mereka sudah ditanggung full oleh negara.
“Setjen DPR memanjakan anggota Dewan dengan fasilitas gratisan, kan mereka setiap anggota DPR sudah dicover asuransi 100 persen,” tutur Noel dalam Redaksi Pojoksatu (27/7).
Dalam surat yang diterbitkan Indra Iskandar, disebutkan bahwa DPR telah bekerjasama dengan beberapa hotel untuk menyediakan fasilitas isolasi mandiri bagi anggota DPR RI. Tidak hanya untuk anggota dewan, dijelaskan bahwa fasilitas tersebut juga diberikan pada seluruh pegawai yang bekerja di gedung parlemen, termasuk staf, PNS, dan pegawai lainnya.
Kepada CNN Indonesia (27/7/2021), Indra menerangkan alasan diberikan fasilitas itu. Katanya, fasilitas diberikan lantaran para anggota legislator memiliki mobilitas tinggi di daerah pemilihannya. Disamping itu, fasilitas isolasi sebelumnya di wilayah Kalibata, Jakarta Selatan juga sempat dikomplain karena berpotensi menularkan ke penghuni lainnya.
“Beberapa minggu lalu yang positif tinggal di rumah kompleks Kalibata itu juga dikomplain oleh anggota lain karena berisiko menularkan bagi lingkungan,” kata Indra.
Indra menegaskan, fasilitas isoman dan karantina diambil dari anggaran yang tidak terpakai, seperti anggaran kunjungan keluar negeri dan kegiatan seminar.
“Jadi kami menggeser dari dana-dana itu, sifatnya kontigensi, nggak dianggarkan secara utuh tapi kalau dibutuhkan kami revisi,” katanya.
(Pojoksatu & CNN Indonesia)