Berita Viral Archives | Pontianak Informasi https://pontianakinformasi.co.id/tag/berita-viral/ Barometer Informasi Seputar Pontianak Wed, 03 Dec 2025 03:35:21 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.7.4 https://i0.wp.com/pontianakinformasi.co.id/wp-content/uploads/2021/11/cropped-Logo-PI-1.png?fit=32%2C32&ssl=1 Berita Viral Archives | Pontianak Informasi https://pontianakinformasi.co.id/tag/berita-viral/ 32 32 194289480 Jembatan Ansiap Rawan Ambruk, Pelajar di Mempawah Terpaksa Sebrangi Sungai Agar Bisa Sekolah https://pontianakinformasi.co.id/news/jembatan-ansiap-rawan-ambruk-pelajar-di-mempawah-terpaksa-sebrangi-sungai-agar-bisa-sekolah/ Wed, 03 Dec 2025 03:35:21 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=51203 PONTIANAK INFORMASI – Viral di media sosial sebuah video memperlihatkan para pelajar terpaksa menyebrangi sungai untuk berangkat sekolah,

The post Jembatan Ansiap Rawan Ambruk, Pelajar di Mempawah Terpaksa Sebrangi Sungai Agar Bisa Sekolah appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI – Viral di media sosial sebuah video memperlihatkan para pelajar terpaksa menyebrangi sungai untuk berangkat sekolah, karena kondisi jembatan di Desa Ansiap Kecamatan Sadaniang, Kabupaten Mempawah, rawan ambruk.

Dalam video itu, tampak para siswa masih mengenakan seragam dan membawa tas serta buku sekolah saat menyeberangi aliran sungai yang cukup deras.

Salah satu pelajar di dalam video turut menyampaikan suara kesedihannya untuk pemerintah.

“Pemerintah, presiden, gubernur, bupati, atau menteri, mohon perhatiannya untuk jembatan kami yang sudah sangat memprihatinkan, karena jembatan ini adalah satu-satunya tempat untuk kami pergi ke sekolah dan kembali ke rumah kami masing-masing,” kata pelajar itu, dikutip dalam video, Selasa (2/12/25).

Dari informasi yang dihimpun, Jembatan tersebut bukan sekadar jalan, tetapi akses utama warga untuk sekolah, bekerja, membawa hasil kebun, hingga ke fasilitas kesehatan.

Warga berharap pemerintah dapat segera meninjau dan melakukan langkah cepat karena kondisi ini suda tidak bisa dibiarkan lebih lama.

The post Jembatan Ansiap Rawan Ambruk, Pelajar di Mempawah Terpaksa Sebrangi Sungai Agar Bisa Sekolah appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
51203
Tampang Rizky Kabah Kenakan Baju Tahanan Berwarna Pink, Ditahan di Rutan Pontianak https://pontianakinformasi.co.id/news/tampang-rizky-kabah-kenakan-baju-tahanan-berwarna-pink-ditahan-di-rutan-pontianak/ Thu, 27 Nov 2025 05:55:10 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=50938 PONTIANAK INFORMASI – Dit Reskrimsus Polda Kalimantan Barat telah menetapkan Tiktokers Rizky Kabah sebagai tersangka kasus UU ITE,

The post Tampang Rizky Kabah Kenakan Baju Tahanan Berwarna Pink, Ditahan di Rutan Pontianak appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI – Dit Reskrimsus Polda Kalimantan Barat telah menetapkan Tiktokers Rizky Kabah sebagai tersangka kasus UU ITE, terkait menyebar berita bohong dengan menyebutkan bahwa masyarakat suku dayak menganut ilmu hitam.

Rizky telah mengenakan baju tahanan berwarna pink dan saat ini telah ditahan di Rutan Kelas II A Pontianak.

Penyidik Siber Dit Reskrimsus Polda Kalimantan Barat telah melimpahkan berkas perkara dan barang bukti kepada Jaksa sebagai bagian dari proses Tahap II, pada Rabu (26/11).

Pelimpahan ini menandai bahwa berkas perkara RK telah dinyatakan lengkap atau P-21 oleh Kejaksaan Tinggi Kalbar. Dengan demikian, kewenangan penanganan perkara sepenuhnya beralih ke Jaksa Penuntut Umum untuk memasuki tahap penuntutan.

Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno, menyampaikan bahwa penanganan perkara dilakukan secara profesional dan sesuai prosedur.

“Pelimpahan Tersangka & Barang Bukti Tahap II dilakukan karena berkas perkara telah dinyatakan lengkap oleh Jaksa. Penahanan terhadap tersangka merupakan bagian dari proses hukum yang berlaku. Kami tegaskan bahwa penyidik bekerja objektif, transparan, dan prosedural berdasarkan alat bukti yang sah sesuai dengan pasal 184 KUHAP,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi berlebihan dan tetap menghormati proses peradilan yang sedang berjalan.

“Kami mengajak masyarakat bijak menyikapi perkembangan kasus ini. Serahkan sepenuhnya kepada proses hukum. Bijak bermedia sosial adalah kunci agar tidak terjerat persoalan hukum serupa,” tambahnya.

Setelah pelimpahan ini, Jaksa Penuntut Umum akan menyusun surat dakwaan serta menentukan jadwal persidangan di Pengadilan Negeri Pontianak. Sidang perdana dijadwalkan berlangsung dalam beberapa waktu ke depan.

Kasus RK mendapat perhatian publik lantaran kontennya dinilai memuat unsur dugaan muatan ujaran kebencian dan SARA yang ditujukan kepada Etnis Suku Dayak serta melanggar ketentuan dalam UU ITE . Meski demikian, aparat menegaskan bahwa seluruh proses akan berjalan terbuka dan sesuai hukum.

The post Tampang Rizky Kabah Kenakan Baju Tahanan Berwarna Pink, Ditahan di Rutan Pontianak appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
50938
Penjelasan Polisi Soal Penganiayaan di Bengkel Gajahmada Perihal Nenek Dilarang Bertemu Cucu https://pontianakinformasi.co.id/news/penjelasan-polisi-soal-penganiayaan-di-bengkel-gajahmada-perihal-nenek-dilarang-bertemu-cucu/ Fri, 21 Nov 2025 07:09:39 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=50788 PONTIANAK INFORMASI – Dua karyawan Bengkel Marsela di Jalan Gajah Mada ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan terhadap Hendra, yang

The post Penjelasan Polisi Soal Penganiayaan di Bengkel Gajahmada Perihal Nenek Dilarang Bertemu Cucu appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI – Dua karyawan Bengkel Marsela di Jalan Gajah Mada ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan terhadap Hendra, yang videonya sempat viral di media sosial.

Insiden terjadi pada Jumat, 1 Agustus 2025 sekitar pukul 11.40 WIB, ketika korban datang bersama neneknya, Tensu Eng, untuk menemui dua cucunya di lokasi tersebut.

Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolsek Pontianak Selatan, AKP Inayatun Hasanah, dalam konferensi pers di Polsek Pontianak Selatan, pada Kamis, 20 November 2025.

Ia mengatakan bahwa kedua pelaku berinisal A dan H ditetapkan tersangka berdasarkan alat bukti dan keterangan saksi.

“Kami telah menetapkan dua orang karyawan bengkel dengan inisial A dan H sebagai tersangka. Keduanya melakukan pemukulan secara bersama-sama terhadap korban,” katanya.

Menurut Kapolsek, peristiwa bermula dari percakapan antara Tensu Eng dan pihak keluarga besannya yang berubah menjadi perdebatan. Situasi memanas dan mengundang perhatian warga sekitar.

“Saat suasana makin ramai, korban yang berada di luar masuk ke dalam area bengkel, dan di titik itu terjadi saling dorong hingga akhirnya korban dipukul,” jelasnya.

Hasil visum menunjukkan korban mengalami luka robek di pipi, lecet pada leher, dan memar akibat kekerasan tumpul. “Lukanya cukup serius dan menghambat aktivitas korban untuk sementara waktu,” tambahnya.

Dalam proses penyidikan, polisi telah memeriksa 13 saksi, termasuk saksi ahli digital yang menganalisis video kejadian. Barang bukti berupa satu unit handphone berisi rekaman penganiayaan dan kaos milik korban juga telah diamankan.

Kedua tersangka dijerat Pasal 170 Ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun 6 bulan. Meski sudah ditetapkan tersangka, mereka tidak ditahan. “Pertimbangan kami, pelaku kooperatif, tidak melarikan diri, dan tidak menghilangkan barang bukti,” ungkapnya.

Kapolsek menambahkan bahwa insiden ini dipicu oleh persoalan keluarga terkait hak bertemu cucu. “Sesuai putusan pengadilan agama, hak asuh ada di pihak ibu, tetapi cucu tinggal di rumah keluarga ayahnya. Itulah sebabnya nenek korban datang untuk menemui cucunya,” katanya.

Ia menyebut mediasi sempat dilakukan, namun gagal mencapai kesepakatan. “Berkas perkara sudah lengkap dan siap kami kirimkan tahap satu,” tutupnya.

The post Penjelasan Polisi Soal Penganiayaan di Bengkel Gajahmada Perihal Nenek Dilarang Bertemu Cucu appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
50788
Geger! Orangutan Masuk Kebun Durian Milik Warga di Sukadana, Polisi dan BKSDA Lakukan Pemantauan https://pontianakinformasi.co.id/news/geger-orangutan-masuk-kebun-durian-milik-warga-di-sukadana-polisi-dan-bksda-lakukan-pemantauan/ Tue, 18 Nov 2025 03:54:09 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=50685 PONTIANAK INFORMASI – Warga Desa Benawai Agung, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, dibuat heboh oleh kemunculan seekor orangutan

The post Geger! Orangutan Masuk Kebun Durian Milik Warga di Sukadana, Polisi dan BKSDA Lakukan Pemantauan appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI – Warga Desa Benawai Agung, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, dibuat heboh oleh kemunculan seekor orangutan yang masuk ke area kebun milik warga pada Senin (17/11/25). Dalam video yang beredar, orangutan berukuran besar itu tampak asik bergelantungan di pohon durian milik salah satu warga.

Kemunculan satwa liar yang dilindungi itu membuat warga khawatir, terlebih lokasinya berada tak jauh dari rumah seorang warga bernama Suwikan alias Wik. Demi mencegah situasi yang tidak diinginkan, warga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kepolisian Sektor (Polsek) Sukadana.

Petugas yang menerima laporan langsung menuju lokasi, tepatnya di RT 01 Dusun Munting, untuk melakukan pengamanan awal. Kapolsek Sukadana, IPDA Muhammad Iqbal, membenarkan adanya laporan dan memastikan pihaknya telah berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan tindakan berlebihan atau perburuan terhadap satwa yang dilindungi. Jika menemukan kejadian serupa, segera laporkan kepada kepolisian atau BKSDA agar bisa dilakukan pengamanan awal sampai ada tindakan lanjutan dari pihak berwenang,” ujar IPDA Muhammad.

Hingga kini, keberadaan orangutan tersebut masih dalam pemantauan aparat kepolisian bersama warga setempat sambil menunggu kedatangan tim BKSDA. Pengawasan dilakukan untuk memastikan tidak terjadi hal-hal yang membahayakan baik bagi warga maupun satwa tersebut.

“Laporan dari warga sangat kami apresiasi karena ini penting demi kelestarian lingkungan ke depannya,” tambahnya.

Di lokasi yang sama, Bhabinkamtibmas Bripka Arwantus Ricky menyampaikan bahwa ia dan warga terus bersiaga mengawasi pergerakan orangutan tersebut.

“Orangutan itu berada di kebun milik warga, tidak jauh dari permukiman. Saat ini masih bergantung di pohon durian. Kami sudah menghubungi pihak BKSDA dan menunggu mereka tiba di lokasi,” jelasnya.

Pemantauan terus dilakukan hingga BKSDA mengambil langkah penanganan lebih lanjut terhadap satwa yang dilindungi tersebut.

The post Geger! Orangutan Masuk Kebun Durian Milik Warga di Sukadana, Polisi dan BKSDA Lakukan Pemantauan appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
50685
Viral Pondasi Tiang Listrik di Sambas Dicor Pakai Batok Kelapa https://pontianakinformasi.co.id/news/viral-pondasi-tiang-listrik-di-sambas-dicor-pakai-batok-kelapa/ Wed, 12 Nov 2025 07:00:15 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=50487 PONTIANAK INFORMASI – Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan pondasi tiang listrik di Desa Sarang Burung

The post Viral Pondasi Tiang Listrik di Sambas Dicor Pakai Batok Kelapa appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI – Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan pondasi tiang listrik di Desa Sarang Burung Usrat, Kecamatan Jawai, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar) dicor dengan batok dan sabut kelapa.

Video ini diunggah akun Facebook (FB) Fahri Aghifari pada Selasa, (11/11/25). Video tersebut memicu kemarahan publik karena memperlihatkan dugaan praktik kecurangan dalam proses pengecoran.

Dalam video tersebut, terlihat bagian dalam pondasi tiang listrik yang terbelah, memperlihatkan campuran adukan semen yang terdapat kelapa yang sudah tua serta serabutnya.

“Cerminan budaya korupsi. Tiang baru beberapa hari, mungkin dikiranya di ujung kampung, bukan di jalan besar. Diberi serabut kelapa di dalamnya,” kata Fahri dalam unggahan FB miliknya.

Dirinya menyebut, akibat campuran yang tidak sesuai, tiang itu hanya bertahan sekitar beberapa hari sebelum retak parah dan pecah.

“Semen tiga sak pun mau dikorupsinya. Kepala proyek maupun konsultan tolong dievaluasi. Jangan memberi malu masyarakat,” kata dia.

Unggahan tersebut cepat menyebar, mendapat berbagai komentar dan ribuan tayangan.

Banyak warganet mengomentari dengan nada kecewa sekaligus prihatin, menyebut kasus ini sebagai contoh buruk pengawasan proyek di Sambas yang dianggap jauh dari perhatian.

The post Viral Pondasi Tiang Listrik di Sambas Dicor Pakai Batok Kelapa appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
50487
Tanggapan Gubernur Kalbar Ria Norsan Soal Ormas Tolak Kedatangan Gus Muwafiq ke Pontianak https://pontianakinformasi.co.id/news/tanggapan-gubernur-kalbar-ria-norsan-soal-ormas-tolak-kedatangan-gus-muwafiq-ke-pontianak/ Wed, 05 Nov 2025 07:15:38 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=50319 PONTIANAK INFORMASI – Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menanggapi soal rencana kedatangan ulama Gus Muwafiq ke Pontianak untuk

The post Tanggapan Gubernur Kalbar Ria Norsan Soal Ormas Tolak Kedatangan Gus Muwafiq ke Pontianak appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI – Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, menanggapi soal rencana kedatangan ulama Gus Muwafiq ke Pontianak untuk memberikan ceramah kebangsaan di Rumah Melayu yang menuai penolakan dari beberapa organisasi masysrakst (ormas).

Norsan menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kalbar tidak melarang siapa pun untuk datang dan menyampaikan pesan-pesan yang menyejukkan bagi masyarakat, selama tidak menimbulkan gesekan dan kepentingan politis.

“Kita untuk siapapun datang di Kalimantan Barat, yang memberikan kesejukaan untuk Kalimantan Barat, tidak ada larangan dan lain sebagainya,” ungkapnya, Rabu (5/11/25).

Meski demikian, Ia menekankan agar ceramah keagamaan tidak dijadikan alat politik yang justru bisa mengganggu stabilitas keamanan daerah.

“Cuma permasalahannya itu, jangan sampai permasalahan yang misalnya, beliau ustadz ini datang untuk menyampaikan tentang keagamaan. Jangan sampai ini di politisi dan lain sebagainya. Sehingga menimbulkan situasi keamanan tidak kondisi,” tegasnya.

Lebih lanjut Norsan menyampaikan aksi penolakan kedatangan ulama Gus Muwafiq dari beberapa pihak dilakukan mediasi

“Tapi Alhamdulillah kita sudah di mediasi, insyaAllah tidak ada masalah,” katanya.

Sementara itu, Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Pipit Rismanto, mengatakan terkait hal itu pihaknya selalu melakukan perencanaan dan kajian terhadap setiap kegiatan masyarakat, terutama yang berpotensi berdampak pada keamanan dan ketertiban.

“Terkait itu tentunya, kalau Polda tentunya setiap kegiatan apapun harus direncanakan dengan baik. Berdampak terhadap situasi kamtibmas atau tidak,” ungkapnya.

Menurutnya, kalau kegiatan yang digelar berdampak hingga menimbulkan permasalahan, maka pihaknya akan memberikan saran apakah kegiatan itu bisa atau tidak dilaksanakan

“Kalau kami menilai berdampak terhadap situasi kambtimas, maka kami akan memberikan saran pendapat untuk bisa atau tidak bisa untuk dilakukan kegiatan itu. Karena pasti ada historis yang menyebabkan adanya program kontra itu,” jelas Pipit.

Ia menambahkan, langkah kepolisian bukan karena unsur politis, melainkan semata-mata untuk menjaga situasi tetap aman dan kondusif.

“Mungkin ada sedikit penolakan karena ada historis tertentu yang menjadi penyebabnya. Tapi semua pihak sudah menyadari hal itu,” pungkasnya.

The post Tanggapan Gubernur Kalbar Ria Norsan Soal Ormas Tolak Kedatangan Gus Muwafiq ke Pontianak appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
50319
Polisi Tangkap Abang Jago ‘Nasi Bungkos’ di Pontianak https://pontianakinformasi.co.id/news/polisi-tangkap-abang-jago-nasi-bungkos-di-pontianak/ Mon, 03 Nov 2025 07:33:38 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=50218 PONTIANAK INFORMASI – Seorang pria berinisial A, yang diduga melakukan aksi pemalakan di salah satu rumah makan di

The post Polisi Tangkap Abang Jago ‘Nasi Bungkos’ di Pontianak appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI – Seorang pria berinisial A, yang diduga melakukan aksi pemalakan di salah satu rumah makan di Jalan Adisucipto, Kota Pontianak berhasil ditangkap Tim Resmob Polda Kalbar.

Sebelumnya viral di media sosial sebuah video rekaman aksi pelaku yang mendatangi Rumah Makan Simpang RS Sudarso dan meminta makanan secara gratis. Pelaku sempat mengancam dan marah-marah kepada pemilik warung saat tak dilayani.

Perilaku tersebut membuat warga sekitar serta pemilik rumah makan merasa resah dan khawatir akan keselamatan mereka.

Tim Resmob Polda Kalbar langsung bergerak cepat menangkap pelaku usai mendapatkan laporan terkait peristiwa tersebut. Pelaku ditangkap pada Jumat, 31 Oktober 2025, sekitar pukul 16.00 WIB di kawasan Jalan Adisucipto, Kabupaten Kubu Raya.

“Pelaku sudah kami amankan. Saat ini yang bersangkutan sedang menjalani pemeriksaan untuk mengetahui motif dan apakah ada keterlibatan dalam aksi serupa di lokasi lain,” ujarnya, Sabtu, (1/11/25)

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak takut melapor apabila mengalami tindakan premanisme. “Kami akan menindak tegas segala bentuk pemalakan dan aksi premanisme di wilayah Kalimantan Barat,” tambahnya.

Saat ini pelaku diamankan di Mapolda Kalbar untuk proses hukum lebih lanjut.

The post Polisi Tangkap Abang Jago ‘Nasi Bungkos’ di Pontianak appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
50218
Heboh! Bangunan Ruko Kosong di Jalan Sisingmangraja Pontianak Tiba-Tiba Roboh https://pontianakinformasi.co.id/news/heboh-bangunan-ruko-kosong-di-jalan-sisingmangraja-pontianak-tiba-tiba-roboh/ Mon, 03 Nov 2025 07:32:03 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=50213 PONTIANAK INFORMASI – Sebuah bangunan kosong lantai empat di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Pontianak Barat tiba-tiba ambruk sekira pukul

The post Heboh! Bangunan Ruko Kosong di Jalan Sisingmangraja Pontianak Tiba-Tiba Roboh appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI – Sebuah bangunan kosong lantai empat di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Pontianak Barat tiba-tiba ambruk sekira pukul 10.00 pagi, Senin (3/11/25).

Menurut penuturan Ali, juru parkir didekat sekitar lokasi, sebelum kejadian robohnya bangunan itu, ia sempat mendengar suara retak bangunan, tak berselang lama bangunan itu tiba-tiba ambruk.

“Ada bunyi retak suara retak, kire saye ape, tibe-tibe langsung roboh. Suaranya nyaring karne jalan nih pas sepi,” ungkap Ali.

Ali mengatakan bangunan ini memang sudah bertahun-tahun tidak ditempati. Sebelumya kata Ali, bangunan ini adalah sebuah kantor.

“Lama dah emang ndak ade yang nempatkan, setau saye dulu kantor nih,” katanya.

Sementara itu Ketua RT setempat Heri mengaku tidak mengetahui siapa pemiliknya, karna bangunan itu sudah lebih dari 5 tahun tidak di tempatkan dan kosong.

Sebelum bangunan ini roboh pengurus RT telah membuat laporan namun belum ditanggapi.

“ Kita juga sudah melaporkan kejadian ini kepada pihak terkait untuk meninjau dan di jaga, agar tidak ada orang sembarangan untuk mengambil barang runtuhan tersebut,” tuturnya.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, reruntuhan bangunan sempat mengenai area di sekitar lokasi dan menimbulkan kerusakan ringan pada bangunan terdekat.

The post Heboh! Bangunan Ruko Kosong di Jalan Sisingmangraja Pontianak Tiba-Tiba Roboh appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
50213
Satpol PP Tertibkan Kafe Berisik di Jalan Ayani, Pengelola Sebut Sound Bermasalah dan Janji Tak Setel Musik Keras https://pontianakinformasi.co.id/news/satpol-pp-tertibkan-kafe-berisik-di-jalan-ayani-pengelola-sebut-sound-bermasalah-dan-janji-tak-setel-musik-keras/ Sat, 01 Nov 2025 08:55:43 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=50203 PONTIANAK INFORMASI – Menindaklanjuti keluhan warga, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pontianak menertibkan salah satu kafe

The post Satpol PP Tertibkan Kafe Berisik di Jalan Ayani, Pengelola Sebut Sound Bermasalah dan Janji Tak Setel Musik Keras appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI – Menindaklanjuti keluhan warga, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pontianak menertibkan salah satu kafe di kawasan Jalan Ahmad Yani yang diduga memutar musik dengan volume keras hingga mengganggu ketenangan masyarakat sekitar, Jumat malam (31/10/2025).

Kasatpol PP Pontianak, Ahmad Sudiantoro menerangkan bahwa pihaknya sudah melakukan penertiban kepada pemilik kafe, dan pemilik kafe berjanji tidak akan memutar musk dengan suara nyaring hingga memiliki izin tersebut.

“Sepakat dari pemilik usaha bahwa mereka tidak akan membunyikan musik yang keras dan menggunakan DJ selama perizinan belum diproses,”

Toro menyebutkan sebelumnya pihaknya telah melakukan teguran kepada pemilik kafe. Saat dilakukan penertiban pemilik kafe beralasan bahwa suara musik yang terdengar nyaring disebabkan oleh masalah sound system

“sudah kita tegur 1 kali, 2 kali dan pemilihnya sudah kita panggil dan membuat sebuah pernyataan alasan mereka karena ada yang salah disonnya ada yang sengaja membesarkan makanya nyaring dan itu kami tidak percaya karena saya monitor di TKP beberapa hari yang lalu,” tegas Toro usai melakukan penertiban.

Lebih lanjut, Toro menegaskan bahwa jika kafe tersebut kembali terbukti melanggar dengan memutar musik keras, pihaknya tak segan memberikan sanksi tegas.

“Kalau masih menyetel musik nyaring, sanksinya tutup. Kalau kafenya punya izin, yang ditutup area musiknya saja. Karena kami melihat ada indikasi kegiatan yang mengarah ke diskotik,” ungkapnya.

Sementara itu Camat Pontianak Tenggara, M Yatim, mengatakan bahwa pihaknya juga telah memberikan peringatan kepada pengelola kafe untuk tidak menyalakan musik dengan volume tinggi.

“Kami sudah ingatkan agar tidak menghidupkan suara keras, apalagi musik DJ. Mulai malam ini, mereka hanya boleh menyalakan musik dengan volume sewajarnya, yang tidak mengganggu masyarakat sekitar,” ujarnya.

Yatim menambahkan, pihaknya tetap memberi ruang bagi pelaku usaha untuk beraktivitas, namun dengan catatan tetap memperhatikan kenyamanan warga di sekitarnya.

“Silakan saja berusaha, tapi tolong pikirkan juga masyarakat yang tinggal di sekitar. Jangan hanya memikirkan kepentingan sendiri. Musik boleh, tapi yang wajar-wajar saja,” pungkasnya.

The post Satpol PP Tertibkan Kafe Berisik di Jalan Ayani, Pengelola Sebut Sound Bermasalah dan Janji Tak Setel Musik Keras appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
50203
Kisah Pilu Pedagang di Pasar Kapuas Indah, Pembeli Sepi, Kios Disegel karena Tunggak Sewa https://pontianakinformasi.co.id/news/kisah-pilu-pedagang-di-pasar-kapuas-indah-pembeli-sepi-kios-disegel-karena-tunggak-sewa/ Thu, 30 Oct 2025 07:30:14 +0000 https://pontianakinformasi.co.id/?p=50125 PONTIANAK INFORMASI – Suasana Pasar Kapuas yang biasanys ramai riuh suara tawar-menawar pembeli, kini berubah menjadi sepi dan

The post Kisah Pilu Pedagang di Pasar Kapuas Indah, Pembeli Sepi, Kios Disegel karena Tunggak Sewa appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
PONTIANAK INFORMASI – Suasana Pasar Kapuas yang biasanys ramai riuh suara tawar-menawar pembeli, kini berubah menjadi sepi dan sunyi. Banyak kios tutup karena minimnya pembeli yang datang.

Beberapa kios terpaksa tutup bukan karena tak mampu bersaing tapi tak mampu untuk membayar tunggakan sewa tahunan.

Salah satunya dialami Rizal (50), pedagang aksesoris yang sudah puluhan tahun menggantungkan hidupnya di pasar tersebut.

Ia hanya bisa pasrah saat petugas dari Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (Diskumdag) Kota Pontianak bersama tim pengawasan datang dan menempel segel di kiosnya, Rabu (29/10/2025).

“Untuk cari uang parkir aja susah,” ucap Rizal lirih saat melihat petugas menempel segel di kiosnya.

Rizal bercerita, dirinya bukan tidak mau membayar retribusi. Namun, sejak pandemi melanda, dagangan makin sepi.

Dalam sehari ia hanya mendapat pemasukan sekitar Ro 50 ribu bahkan tidak ada sama sekali barang yang terjual.

“Sejak covid sampai seksrang, tapi belakangan ini parah dulu masih ada sejuta-dua juta, sehari bisa dapat Rp 500 ribu, sekarang cari pelaris aja kesusahan kita,”

Rizal menunggak retribusi tahunan sekitar Rp3,5 juta hingga Rp4 juta. Ia mengungkapkan, tunggakan sewa tahun 2024–2025 sebenarnya sudah dibayar. Namun, masih ada sisa tunggakan lama sekitar Rp14 juta yang belum bisa ia lunasi.

Ia mengatakan petugas telah memberikan opsi untuk membayar setengahnya terlebih dahulu. Namun ia mengakui tetap tidak mampu untuk membayar.

“Dibilang dikasih kelonggaran, tapi disuruh bayar separuh dulu, sekitar Rp7 juta. Saya mau bayar gimana? Uangnya aja nggak ada,” tutur Rizal.

“Kita minta tunda, bukan tidak mau bayar, itu kewajiban kita untuk membayar. Kalau sanggup, sekarang saya bayar, tapi ya mau bagaimana, kadang sampai harus jual aset dulu,” tambahnya.

Penyegelan kios Rizal bukan satu-satunya. Setidaknya ada 10 kios lain di lantai dasar Pasar Kapuas Indah yang ikut disegel karena menunggak sewa tahunan. (Lid)

The post Kisah Pilu Pedagang di Pasar Kapuas Indah, Pembeli Sepi, Kios Disegel karena Tunggak Sewa appeared first on Pontianak Informasi.

]]>
50125