PONTIANAK INFORMASI, POLITIK- Bakal calon presiden Ganjar Pranowo menyampaikan gagasan politik yang mengedepankan adu gagasan sebagai solusi mengatasi permasalahan bangsa pada Pemilihan Umum 2024.
“Saya ngomong juga ada gagasan,” ujar Ganjar Pranowo, menanggapi pernyataan Presiden RI Joko Widodo terkait situasi politik saat ini yang terkesan banyak drama.
Hal itu disampaiakan Ganjar usai “Pidato Calon Presiden Republik Indonesia: Arah dan Strategi Politik Luar Negeri” di Kantor CSIS, Jakarta pada Selasa (8/11/23).
Ganjar Pranowo menegaskan bahwa dia tidak bermasalah apabila situasi politik saat ini dianggap seperti drama Korea, karena menurutnya semua orang bebas mengutarakan pendapat dan juga menyukai gagasan.
“Saya setuju dengan politik gagasan sehingga cara-cara yang kira-kira tidak pas ya jangan dipakai,” katanya.
Menurut Ganjar Pranowo, politik gagasan akan membuat semua orang memiliki sikap yang sama dan tempat yang adil, asalkan gagasan tersebut disampaikan dengan jujur.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo, dalam pidatonya pada acara Hari Ulang Tahun ke-59 Partai Golkar, Senin (6/11), mengatakan bahwa politik di Indonesia belakangan terlalu banyak diisi drama bak sinetron televisi. Jokowi ingin Pemilu 2024 diisi dengan adu gagasan untuk kemajuan bangsa.
“Saya lihat akhir-akhir ini yang kita lihat adalah terlalu banyak dramanya, terlalu banyak drakor (drama Korea)-nya. Terlalu banyak sinetronnya. Mestinya kan pertarungan gagasan, pertarungan ide, bukan pertarungan perasaan,” kata Jokowi.
Meski demikian, Jokowi tidak mau meneruskan pandangannya terkait kondisi politik saat ini karena dikhawatirkan takut pernyataannya disalahartikan, demikian diberitakan Antara.