(Foto: UEFA via Getty Images/Ahmad Mora - UEFA)
PONTIANAK INFORMASI, Sports – Timnas Spanyol semakin menunjukkan performa luar biasa dengan catatan tak terkalahkan dalam 27 laga resmi beruntun. Kemenangan telak mereka atas Turki dengan skor 6-0 di lanjutan Grup E Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa menegaskan dominasi La Furia Roja saat ini.
Laga yang berlangsung di Stadion Konya Buyuksehir pada Senin (8/9/2025) dini hari WIB ini menjadi panggung bagi Mikel Merino yang mencetak hat-trick pada menit ke-22, 45+1, dan 57′. Dua gol tambahan dicetak Pedri di menit ke-6 dan 62′, serta satu gol dari Ferran Torres pada menit ke-53. Dengan hasil ini, Spanyol memimpin klasemen Grup E dengan poin maksimal.
Sejak asuhan pelatih Luis de la Fuente, Timnas Spanyol belum pernah merasakan kekalahan dalam 27 pertandingan kompetitif terakhir, dengan rincian 22 kemenangan dan 5 kali imbang. Rekor ini hampir menyamai catatan terbaik mereka di era Vicente del Bosque, yakni 29 laga tanpa kekalahan pada periode 2010-2013.
Luis de la Fuente memberi apresiasi tinggi pada anak asuhnya atas penampilan gemilang tersebut. “Kami tahu para pemain kami dan kami sadar tim kami mampu menaati semua aturan. Kami memberi mereka sistem yang membuat mereka nyaman dan memiliki ide-ide yang sangat jelas. Kami telah berada di level kolektif yang luar biasa,” ujar De la Fuente, dilansir dari AS Diario.
Pelatih berambisi melanjutkan tren positif ini saat menghadapi Georgia pada 12 Oktober 2025. Menurutnya, kemungkinan besar tim akan memperpanjang rekor tanpa kekalahan mereka menjadi 28 laga, dengan catatan performa yang terus meningkat.
Meski sempat kalah di final UEFA Nations League dari Portugal melalui adu penalti, kenyataan di lapangan menunjukkan Spanyol tetap menjadi salah satu tim terkuat di dunia. Performa tim ini memberikan harapan besar bagi suporter La Furia Roja menjelang turnamen-turnamen besar berikutnya.
Rekor 27 laga tak terkalahkan ini bukan hanya angka, tapi simbol kerja keras, disiplin, dan kesolidan tim yang terus diasah oleh Luis de la Fuente dan para pemainnya.
