
PONTIANAKINFORMASI.CO.ID, LOKAL – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan akan membangun dua Unit Sekolah Baru (USB) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pada awal tahun 2025. Sekolah baru tersebut berlokasi di Kelurahan Akcaya, Kota Pontianak, dan Kecamatan Ketungau Tengah, Kabupaten Sintang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalbar, Rita Hastarita, menyatakan bahwa pembangunan ini bertujuan untuk meningkatkan akses pendidikan kejuruan bagi masyarakat.
Saat ini, jumlah siswa di SMK Negeri di Sintang telah mencapai 2.100 orang, menandakan tingginya minat masyarakat terhadap pendidikan kejuruan. Namun, keterbatasan ruang belajar menjadi tantangan dalam memberikan pendidikan yang optimal. Dengan adanya tambahan satu SMK baru di Ketungau Tengah, diharapkan siswa yang berasal dari daerah perbatasan tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh untuk mendapatkan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Pembangunan SMK di Kelurahan Akcaya juga memiliki peran penting dalam meningkatkan akses pendidikan di kawasan perkotaan. Kota Pontianak sebagai pusat kegiatan ekonomi membutuhkan lebih banyak tenaga kerja terampil di berbagai sektor industri. Dengan berdirinya SMK baru di Akcaya, diharapkan dapat mencetak lulusan yang siap kerja dan mampu bersaing di dunia industri.
Program ini merupakan bagian dari komitmen Pemprov Kalbar dalam menciptakan pemerataan pendidikan di seluruh wilayah. Selain pembangunan fisik, Pemprov Kalbar juga akan memastikan ketersediaan tenaga pengajar berkualitas serta fasilitas penunjang yang memadai di kedua sekolah baru ini. Kurikulum yang diterapkan pun akan menyesuaikan dengan kebutuhan industri dan potensi daerah masing-masing.
Dengan adanya dua SMK baru ini, Pemprov Kalbar berharap dapat membuka lebih banyak peluang bagi generasi muda untuk memperoleh pendidikan yang berkualitas dan berkontribusi bagi kemajuan daerah. Masyarakat pun diharapkan dapat mendukung upaya ini agar pendidikan di Kalbar semakin maju dan merata.