Bruno Fernandes (Photo by Michael Regan/Getty Images)
PONTIANAK INFORMASI, Sports – Bruno Fernandes, kapten Manchester United (MU), secara terbuka mengungkap alasan di balik keputusannya menolak tawaran menggiurkan dari klub Arab Saudi, Al Hilal. Meskipun mendapat tawaran gaji fantastis sekitar £700.000 per pekan selama tiga tahun dan biaya transfer sebesar £100 juta, Fernandes memilih bertahan di MU karena ingin terus bermain di level tertinggi dan mengejar gelar bersama Setan Merah.
Fernandes mengaku sempat mempertimbangkan tawaran tersebut dengan serius, bahkan agennya melakukan negosiasi langsung dengan Al Hilal. Namun, setelah berdiskusi dengan keluarganya dan berbicara dengan pelatih MU, Ruben Amorim, dia memutuskan untuk tetap setia. Amorim secara khusus meminta Fernandes untuk tidak meninggalkan klub, dan MU juga menegaskan tidak ingin menjual pemain andalannya tersebut kecuali Fernandes sendiri yang menginginkannya.
Selain faktor profesional, keputusan Fernandes juga dipengaruhi oleh dukungan keluarga, terutama sang istri yang mengutamakan prioritas kariernya. Fernandes menegaskan bahwa meskipun tawaran dari Al Hilal sangat menggiurkan secara finansial, dia masih merasa mampu bersaing di kompetisi top dan ingin terus bermain di level tertinggi sepak bola dunia.
Keputusan ini mendapat pujian dari mantan kapten MU, Gary Neville, yang menghormati komitmen Fernandes terhadap klub dan ambisinya untuk meraih kesuksesan bersama MU. Dengan bertahan, Fernandes berharap bisa membantu MU bangkit kembali dan meraih gelar juara di masa depan, meskipun klub sedang menghadapi tantangan finansial dan performa yang kurang optimal.
Keputusan Bruno Fernandes menolak klub besar Arab Saudi ini menjadi bukti nyata bahwa ambisi dan loyalitas pemain tetap menjadi faktor utama dalam menentukan masa depannya di dunia sepak bola.
