Skip to content
Pontianak Informasi

Pontianak Informasi

Barometer Informasi Seputar Pontianak

Primary Menu
  • Home
  • Lokal
  • Kuliner
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Sports
  • Kesehatan
  • Home
  • Nasional
  • Kepala BGN: 6.517 Orang Jadi Korban Keracunan Program Makan Bergizi Gratis Sejak Januari 2025
  • Nasional

Kepala BGN: 6.517 Orang Jadi Korban Keracunan Program Makan Bergizi Gratis Sejak Januari 2025

Editor PI 01/10/2025
Ilustrasi MBG. (KabarIndonesia)

Ilustrasi MBG. (KabarIndonesia)

PONTIANAK INFORMASI, Nasional– Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyebutkan total korban keracunan akibat mengonsumsi Makan Bergizi Gratis (MBG) sejak program itu diluncurkan pada Januari 2025 mencapai 6.517 orang.

Dalam Rapat Kerja bersama Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (1/10), Dadan menjelaskan bahwa kasus keracunan paling banyak terjadi di Pulau Jawa dengan total 45 kasus.

“Sebaran kasus terjadinya gangguan pencernaan atau kasus di SPPG terlihat dari 6 Januari sampai 31 Juli itu tercatat ada kurang lebih 24 kasus. Sementara dari 1 Agustus sampai malam tadi itu ada 51 kasus kejadian,” ujarnya.

Dari total 75 kasus, rinciannya adalah 1.307 korban di wilayah I (Sumatera), 4.207 korban di wilayah II (Jawa), dan 1.003 korban di wilayah III (Indonesia bagian timur).

Dadan menegaskan, maraknya kasus keracunan dalam dua bulan terakhir terjadi karena penyedia layanan MBG (SPPG) tidak mematuhi standar operasional prosedur (SOP). Salah satunya, SPPG membeli bahan baku sejak H-4 pengolahan, padahal aturan mewajibkan pembelian maksimal H-2.

Selain itu, ditemukan pula pelanggaran dalam proses memasak dan distribusi. “Optimalnya di 4 jam. Seperti di Bandung itu ada yang memasak dari jam 9 dan kemudian di-delivery ada yang sampai jam 12 lebih,” jelasnya.

Sementara itu, Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mencatat jumlah korban lebih tinggi, yakni 8.649 anak per 27 September 2025. Koordinator Nasional JPPI, Ubaid Matraji, menyebut terjadi lonjakan hingga 3.289 korban hanya dalam dua pekan terakhir.

Menurut JPPI, sepanjang September jumlah korban keracunan terus meningkat tiap pekan, dengan rekor penambahan terbesar terjadi pada 22–27 September sebanyak 2.197 anak

Continue Reading

Previous: Eks Pemain Asing Persib Sepakat Kontrak Tapi Tak Kunjung Gabung Persis Solo
Next: Pemerintahan AS Resmi Dirumahkan, Ketegangan Memuncak dengan Partai Demokrat

Related Stories

Warga Baduy Korban Begal di Jakarta, Tokoh Adat dan Pemerintah Serukan Supremasi Hukum
  • Nasional

Warga Baduy Korban Begal di Jakarta, Tokoh Adat dan Pemerintah Serukan Supremasi Hukum

Tyo 07/11/2025
Guru di Subang Jawa Barat Menampar Murid Tiga Kali Usai Upacara, Viral hingga Disoroti Dedi Mulyadi
  • Nasional

Guru di Subang Jawa Barat Menampar Murid Tiga Kali Usai Upacara, Viral hingga Disoroti Dedi Mulyadi

Tyo 07/11/2025
KPK Tangkap Gubernur Riau Abdul Wahid dalam OTT Dugaan Pemerasan Proyek Pemerintah
  • Nasional

KPK Tangkap Gubernur Riau Abdul Wahid dalam OTT Dugaan Pemerasan Proyek Pemerintah

Tyo 06/11/2025

Berita Terbaru

  • Ratusan Pemuda Kalbar Deklarasikan Tekad Bangun Daerah dalam Bingkai Kebhinekaan 08/11/2025
  • Dikha ‘Aura Farming’ Tampil Semarakkan Pontianak Dragon Boat Race 2025 08/11/2025
  • Anggota DPRD Kalbar Suriansyah Nilai Program Vokasi Paket C Bukan Solusi Jangka Panjang Tingkatkan IPM 08/11/2025
  • 600 Lebih Pelajar SMA di Pontianak Alami Depresi, Pemicunya Tekanan Sekolah hingga Keluarga 08/11/2025
  • Gagal Bersinar di Aston Villa, Jadon Sancho Dipastikan Akan Dilepas Gratis Oleh Manchester United 07/11/2025
  • Persib Bandung Membuktikan Ketangguhan dengan Kemenangan Dramatis 3-2 atas Selangor FC di Malaysia 07/11/2025

Pemkot

Categories

Baca Berita Lainnya

69957ae0-ed31-4ed8-bebf-bd7cf579b067
  • Lokal
  • News

Ratusan Pemuda Kalbar Deklarasikan Tekad Bangun Daerah dalam Bingkai Kebhinekaan

Lyd 08/11/2025
0acb9f87-71c5-4872-b585-4fc8632aaf0c
  • Lokal
  • News

Dikha ‘Aura Farming’ Tampil Semarakkan Pontianak Dragon Boat Race 2025

Lyd 08/11/2025
3011ecd6-9d4c-4901-9552-7c9191c9ee55
  • Lokal
  • News

Anggota DPRD Kalbar Suriansyah Nilai Program Vokasi Paket C Bukan Solusi Jangka Panjang Tingkatkan IPM

Lyd 08/11/2025
IMG_6846
  • Lokal
  • News

600 Lebih Pelajar SMA di Pontianak Alami Depresi, Pemicunya Tekanan Sekolah hingga Keluarga

Lyd 08/11/2025

Pontianak Informasi merupakan barometer informasi seputar Kota Pontianak yang berdiri sejak tahun 2005. Pontianak Informasi akrab dikenal oleh masyarakat Kota Pontianak dengan sebutan PI. Kanal informasi ini juga bagian dari PIFA MEDIA NETWORK.

  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Presiden Prabowo Instruksikan Pengaktifan Kembali Pengecer Gas LPG 3 Kg
  • Tentang PI
  • Kontak dan Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • PIFA Media Network
  • Tentang PI
  • Kontak dan Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • PIFA Media Network
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.